Berita Karawang

Stok Langka, Pengusaha Travel Haji Umroh di Karawang Minta Syarat Vaksin Meningitis Dilonggarkan

Rafiudin mengungkapkan, beberapa jemaahnya gagal berangkat umroh atas persyaratan tersebut.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TribunBekasi.com
Pengelola Haji Umroh, Sanema Tour and Travel, Rafiudin Firdaus. 

"Di Saudi mereka sudah melonggarkan soal aturan itu, dalam artian kartu vaksin ini engga dicek lagi di Saudi. Jadi tolong dilonggarkan atau dicabut saja sampai memang ketersediaan vaksinnya aman," tandasnya.

Dinas Kesehatan Karawang menyatakan stok vaksin meningitis. Pihaknya masih menunggu informasi dan kebijakan pemerintah pusat soal vaksin meningitis, khususnya bagi para jamaah haji dan umroh.

Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Dinkes Karawang Yayuk Sri Rahayu menyebut ketersediaan vaksin meningitis di Karawang kosong.

"Kita kosong ya saat ini (ketersediaan vaksin meningitis), dari Jawa Baratnya juga informasinya kosong,"  kata Yayuk Minggu (2/9/2022).

Yayuk menjelaskan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat terkait ketersediaan stok vaksin meningitis.

"Kita tunggu aja nanti kalau memang dari (pemerintah) ada, kemudian datang ke Jawa Barat, Karawang pasti juga akan dapat juga," ucap dia.

Yayuk mengatakan, ada delapan klinik dan rumah sakit yang biasa melayani vaksinasi meningitis bagi calon jamaah umrah. Adapun bagi calon jemaah haji diberikan oleh Dinas Kesehatan secara gratis.

Namun, karena stok kosong vaksin layanan itu tidak ada dan diarahkan ke rumah sakit swasta.

"Jadi memang pada kosong ketersediaannya, jadi tidak bisa melayani vaksin mengingitis di rumah sakit maupun klinik yang biasa melayani. Di KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) juga kosong," ucap Yayuk.

Sebelumnya, Ketua DPD Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah RI (Amphuri) Jabar, Bisma Banyu Setia, memperkirakan ada ribuan jemaah umrah terancam gagal berangkat akibat krisis vaksin meningitis.

Kondisi ini menjadi peringatan atau alarm untuk pemerintah. Dia juga menyebut beberapa kantor kesehatan pelabuhan (KKP) menutup sementara layanan vaksin meningitis. 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved