Berita Kriminal
Seorang Pria di Bekasi Tewas Ditusuk OTK, Korban Sempat Minta Tolong Warga
Kapolsek Jatiasih Kompol Suroto mengatakan korban awalnya ditusuk oleh orang tak dikenal di Jalan Palem Raya.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Ichwan Chasani
"Pelaku sempat ditabrak dulu oleh korban, kemudian terjadi cekcok mulut yang berujung perkelahian," ucapnya.
Dua Tukang Bakso Malang Keliling Ditusuk
Kasus lain, dua warga Cengkareng bernama Anwar Sanusi (34) dan Sunardi (54) jadi korban penusukan.
Penusukan itu dilakukan oleh teman para korban itu sendiri.
Aksi penusukan ini terjadi di kamar kontrakan kawasan Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat (4/3/2022) kemarin.
Kapolsek Cengkareng, Kompol Adhie Demastyo menjelaskan, awalnya kedua korban sedang tertidur di kontrakan.
Baca juga: Cuaca Karawang, Kamis 17 November 2022, Pagi Hingga Sore Hujan Deras, Awas Petir dan Angin Kencang
Baca juga: Hujan Mengguyur Sejak Kamis Pagi, Dua Ruas Jalan dan 2 Wilayah RT di Jakarta Terendam Banjir
Kemudian pelaku pun mengaku mendapat bisikan gaib untuk menusuk temannya itu dengan menggunakan pisau dapur.
Setelah ditusuk korban teriak meminta tolong dan mengundang warga sekitar dan Babinsa Koramil Cengkareng, Pelda M Jaelani.
"Atas kejadian tersebut korban Anwar Sanusi mengalami luka tusuk di perut, lengan tangan sebelah kanan telapak tangan kanan dan ibu jari," ujar Ardhie saat dihubungi Warta Kota, Sabtu (5/3/2022).
Sedangkan korban Sunardi mengalami luka tusuk di dada sebelah kiri, bibir bawah, jari tengah tangan kanan dan korban langsung di larikan ke RSUD Cengkareng.
Pelaku maupun para korban adalah sesama tukang bakso malang keliling wilayah Kecamatan Cengkareng.
"Ya berdasarkan pemeriksaan terlapor mendapatkan bisikan gaib untuk membunuh para korban," tegasnya.
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Kamis 17 November 2022, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Baca juga: SIM Keliling Karawang, Kamis 17 November 2022, di Depan Polsek Telagasari Hingga Pukul 15.00 WIB
Meski dapat bisikan ghoib, tapi secara pemeriksaan maraton pihaknya kemarin, korban dalam keadaan normal.
Menurut Ardhie tidak ada tanda-tanda korban ini mengalami gangguan kejiwaan.
Tapi untuk memastikan itu, pihaknya bakalan membawa pelaku ke psikiater siang hari ini atau Senin (7/3/2022) mendatang.
"Kami akan bawa, nanti kalau sudah ada hasil kami akan informasikan," tuturnya.
(TribunBekasi.com/ABSWartakotalive.com/M26)