Aksi Pencurian Pakaian Dalam Perempuan Resahkan Warga Kranji, tapi Pelakunya Bikin Warga Terkejut

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI BARAT -- Warga Kranji Kota Bekasi resah karena pakaian dalam mereka sering hilang dalam beberapa minggu terakhirnya.

Warga sangat yakin bahwa ada pencuria yang berkeliaran di permukiman mereka, dan khusus menyasar pakaian dalam perempuan yang sedang dijemur.

Pasalnya ada warga yang pernah memergoki pencuri sedang beraksi, tapi pelaku berhasil melarikan diri.

Aksi pencurian pakaian dalam perempuan ini kemudian viral di media sosial.

Situasi ini berlarut-larut, sehingga warga sepakat menjebak si pencuri pada Selasa (10/1).

Upaya warga setempat dengan membuat skenario untuk menangkap pencuri itu berhasil, dan si pencuri pakaian dalam itu tertangkap.

Hanya saja warga tak menyangka bahwa si pencuri itu adalah anak-anak.

Iseng

Lurah Kranji, Isnaini, membenarkan soal maraknya aksi pencurian pakaian dalam perempuan, dan penangkapan pelakunya.

Dia juga terkejut karena si pelaku masih di bawah umur dan masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).

"Iya sudah ketangkap, kemarin sekitar pukul 06.30. Ternyata pelakunya masih berstatus pelajar," kata Isnaini, Rabu (11/1).

Isnaini mengungkapkan, dalam pemeriksaan anak itu mengaku hanya iseng mencuri pakaian dalam perempuan.
Dia juga mengatakan pakaian dalam curiannya tidak simpan, tapi dibuang.

"Motifnya cuma iseng, namanya bocah kali ya. Soalnya dia ngambil terus dibuang-buangin pakaiannya, ada yang ke genteng, ke kali," kata Isnaini.

Orangtua wajib mengawasi

Isnaini mengaku telah memanggil orangtua anak itu, dan melakukan pertemuan yang turut dihadiri pengurus RT dan RW.