Sambut Hari Raya Imlek, Ini Harapan Pengelola Kelenteng Bio Kwan Tee Koen Karawang Gelar Cap Go Meh

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG --- Masyarakat keturunan Tionghoa di Karawang bersuka cita menyambut Hari Raya Imlek 2023.

Kegembiraan masyarakat keturunan Tionghoa untuk merayakan Hari Raya Imlek ini setelah dua tahun sebelumnya sempat vakum lantaran pandemi Covid-19.

Pihak pengelola Kelenteng Bio Kwan Tee Koen Karawang pun mempersiapkan diri untuk menyambut Hari Raya Imlek tahun ini.

Yanto selaku Bio Kong Yayasan Darma Prasada Maha Meta mengatakan, pihaknya tahun ini akan menggelar acara Cap Go Meh dengan melaksanakan keliling di sejumlah jalan Karawang.

BERITA VIDEO : SAMBUT IMLEK, KELENTENG BIO KWAN TEE KOEN BERSOLEK

Karena dua tahun lalu tidak ada perayaan Cap Go Meh karena pandemi Covid-19. Nantinya, dalam perayaan Cap Go Meh kali ini, yayasan Darma Prasada Maha Meta mengundang sebanyak 40 bio.

"Cap Go Meh selalu ada dirayakan oleh ribuan umat, kita absen pas covid saja. Agar safety dan kondusif. Nah tahun ini kita adakan tapi kami membatasi 40 kelenteng saja. Karena 1 kelenteng saja bawa 50 orang, belum lagi antusias masyarakat Karawang," katanya pada Rabu (18/1/2023).

Adapun gambaran kegiatan puncak Cap Go Meh, kata Yanto, akan ada pawai keliling mulai di Jalan Tuparev, Kertabumi, Niaga Karawang Barat.

Baca juga: Yayasan Klenteng Tertua di Kota Bekasi Ini Menggelar Aksi Bersih-bersih Jelang Hari Raya Imlek 2023

"Jadi nanti startnya atau mulainya dari Bio Kwan Tee Koen," ucapnya.

Yanto berharap kegiatan Cap Go Meh akan datang dapat memberikan berkah selamat bagi masyarakat sekitar.

"Melalui ruwat bumi atau Cap Go Meh ini berkah selamat untuk masyarakat Karawang dan sekitarnya," pungkasnya.

Kelenteng Bio Kwan Tee Koen di Jalan H Juanda, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang mulai dilakukan pembersihan dan persiapan untuk menyambut hari raya Imlek dan Cap Go Meh 2023.

Pantauan TribunBekasi.com pada Rabu (18/1/2023), jalan depan kelenteng itu dipasang lampion berwarna serba merah, ornamen-orname khas imlek juga telah di pasang di area tersebut.

Di area dalam sejumlah pengurus tengah membersihkan dan mempersiapkan lokasi kelenteng.

Mulai dari kegiatan bersih-bersih altar, mencuci patung dewa dewi, pemasangan lampion.

Terlihat sejumlah petugas tengah tampak membersihkan setiap sudut ruangan kelenteng.

Tiang bangunan kelenteng dan ornamen mereka bersihkan menggunakan kain halus yang telah dibasahi air.

Tempat pemujaan atau altar juga tidak luput dibersihkan.

Sejumlah lilin merah, mulai ukuran kecil sedang hingga besar tengah dipersiapkan untuk disusun di area tersebut. 

Mulai bersolek

Kelenteng Bio Kwan Tee Koen di Jalan H Juanda, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang mulai dilakukan pembersihan dan persiapan untuk menyambut hari raya Imlek dan Cap Go Meh 2023.

Pantauan TribunBekasi.com pada Rabu (18/1/2023), jalan depan kelenteng itu dipasang lampion berwarna serba merah, ornamen-orname khas imlek juga telah di pasang di area tersebut.

Di area dalam sejumlah pengurus tengah membersihkan dan mempersiapkan lokasi kelenteng. Mulai dari kegiatan bersih-bersih altar, mencuci patung dewa dewi, pemasangan lampion.

Terlihat sejumlah petugas tengah tampak membersihkan setiap sudut ruangan kelenteng.
Tiang bangunan kelenteng dan ornamen mereka bersihkan menggunakan kain halus yang telah dibasahi air.

Tempat pemujaan atau altar juga tidak luput dibersihkan. Sejumlah lilin merah, mulai ukuran kecil sedang hingga besar tengah dipersiapkan untuk disusun di area tersebut

Yanto selaku Bio Kong Yayasan Darma Prasada Maha Meta menjelaskan beberapa rangkaian yang sedang dipersiapkan oleh pihaknya antara lain pembersihan kelenteng untuk persiapan Imlek dan Cap Go Meh.

"Pembersihan sudah kami lakukan ditanggal 12 Januari, sekarang lagi persiapan malam imlek dan nanti 2 Minggu setelahnya ada perayaan Cap Go Meh," kata Rabu (18/1/2023).

Dia mengungkapkan, dalam imlek tahun ini disiapkan oleh yayasan berupa lampion sebanyak 200 buah dan patung Kimshin yang nantinya akan digotong pada saat cap go meh.

"Kita pasang 200 lampion disepanjang jalan Juanda. Terus kita siapin Kimshin juga, dibersihin, nantinya bakal ada gotong tepekong," kata Yanto.

Yanto juga menerangkan, rangkaian kegiatan yang dilakukan sudah berlangsung rutin. Akan tetapi untuk perayaan Cap Go Meh baru kembali digelar tahun ini.

Karena tiga tahun lalu tidak ada perayaan Cap Go Meh karena pandemi Covid-19. Nantinya, dalam perayaan Cap Go Meh kali ini, yayasan Darma Prasada Maha Meta mengundang sebanyak 40 bio.

"Cap Go Meh selalu ada dirayakan oleh ribuan umat, kita absen pas covid saja. Agar safety dan kondusif. Nah tahun ini kita adakan tapi kami membatasi 40 kelenteng saja. Karena 1 kelenteng saja bawa 50 orang, belum lagi antusias masyarakat Karawang," terangnya.

Dia menambahkan, untuk ibadah pada malam tahun baru imlek tetap jamaah diminta menerapkan protokol kesehatan.

"Tetap prokesnya, walaupun Covid-19 sudah reda dan PPKM sudah dicabut," jelas dia.

Dia berharap perayaan pergantian tahun baru Imlek 2574 jatuh pada Minggu 22 Januari 2023 menjadi keberkahan, kesejahteraan, keselamatan dan kemajuan bagi masyarakat.

"Semoga kami pengurus kelenteng, seluruh umat khususnya dan umumnya masyarakat Karawang agar sehat dan sejahtera. Terlebih ditahun kelinci air ini," tandasnya.  
  
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News