Depo Pertamina Terbakar

BNPB Catat 17 Jiwa Meninggal, 49 Luka Berat, dan 18 Orang Masih Dalam Pencarian

Suharyanto menegaskan bahwa 18 orang tersebut bukan berarti menjadi korban. Hingga kini BNPB juga masih masih mencari keterangan terkait 18 orang itu.

Penulis: Leonardus Wical Zelena Arga | Editor: Ichwan Chasani
Warta Kota/Leonardus Wical Zelena Arga
Kepala BNPB, Suharyanto saat ditemui di RPTRA Rasela, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Minggu (5/3/2023). 

Ia menjelaskan, walaupun BPBD DKI Jakarta sudah mampu menyiapkan tanggap bencana, namun pihaknya juga turut menyiapkan intervensi untuk membantu.

Pantauan Warta Kota, jejaring berita TribunBekasi.com, para pengungsi tampak sedang saling bercengkerama satu sama lain di RPTRA Rasela pukul 09.10 WIB. 

RTPRTA Rasela-5Maret
Suasana pengungsian warga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, di RPTRA Rasela, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Minggu (5/3/2023).

Beberapa ibu-ibu juga tampak mengambil logistik yang telah disediakan di posko-posko bantuan.

Sementara itu, terlihat pula puluhan anak-anak sedang dihibur oleh Layanan Dukungan Psikososial Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI).

Kemudian, beberapa relawan juga tampak sibuk menyiapkan bantuan yang akan diberikan kepada ratusan pengungsi yang ada di RPTRA Rasela.

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Senin 6 Maret Besok, di Carrefour Harapan Indah, Ini Syaratnya

Baca juga: Depo Plumpang Pertamina Pernah dapat Penghargaan Tingkat Dunia, Suplay 20 Persen BBM Indonesia

Salah satu Depo Terbaik Dunia

Diberitakan sebelumnya, Depo Plumpang milik Pertamina yang terbakar di Koja, Jakarta Utara ternyata pernah masuk 7 depo terbaik di dunia di tahun 2018. 

Hal itu diinformasikan oleh rilis resmi yang diunggah Pertamina pada April 2018 lalu. 

Diketahui Depo Plumpang milik Pertamina terbakar hebat pada Jumat (3/3/2023). 

Diduga kebakaran diakibatkan sambaran petir saat Jakarta diguyur hujan lebat pukul 20.00 WIB. 

Namun hal itu belum dipastikan lantaran masih menunggu hasil penyelidikan Polisi. 

Dalam situsnya, Depo Pertamina Plumpang ternyata pernah masuk dalam daftar nominasi 7th Most Efficient Storage Terminal. 

Penghargaan itu diberikan oleh Global Tank Storage Award 2018. 

Pada penghargaan itu, Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) sejajar dengan Depo Saudi Aramco Terminals, Vesta Terminal Antwerp (Belgium), dan IL&FS Prime Terminals (UAE). 

Halaman
1234
Sumber: Wartakota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved