Marak Tawuran Saat Ramadan, Ini Langkah Polres Metro Bekasi Kota

TRIBUNBEKASI.COM, MEDANSATRIA — Selama bulan suci Ramadan, aksi tawuran yang melibatkan para kelompok remaja mulai marak terjadi di wilayah Kota Bekasi.

Bahkan sudah beberapa kali Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota juga mengamankan para pelaku tawuran.

Beberapa pelaku tawuran yang diamankan diantaranya masih di bawah umur.

Menyikapi aksi tawuran di Kota Bekasi yang mulai marak terjadi saat bulan suci Ramadan terutama ketika menjelang waktu sahur, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani berharap ada sinergi semua pihak untuk bersama-sama melakukan pencegahan.

"Polres Metro Bekasi Kota sangat berharap banyak dengan sinergi yang akan dilakukan oleh berbagai pihak, dalam hal ini dengan masyarakat, dengan pihak, sekolah keluarga maupun tiga pilar yang lain," kata Kombes Dani Hamdani, Senin (27/3/2023).

BERITA VIDEO: TIGA REMAJA PELAKU TAWURAN TEWASKAN SATU ORANG DICIDUK POLISI, SATU DIANTARANYA ANAK DI BAWAH UMUR

Menurut Kombes Dani Hamdani, Polres Metro Bekasi Kota juga terus melakukan patroli rutin di beberapa titik-titik yang rawan terjadinya tawuran.

Namun, langkah antisipasi pencegahan sendiri tidak sepenuhnya dapat diatasi oleh pihak kepolisian, melainkan juga perlu adanya peran serta masyarakat.

"Makanya kita saat ini sudah secara intensif tingkatkan kegiatan yang dilakukan oleh patroli presisi. Maupun yang sudah dikembangkan melalui dengan adanya polisi RW," katanya.

Baca juga: Dua Kelompok Remaja di Pondokgede Justru Terlibat Tawuran di tengah Waktu Sahur  

Baca juga: Viral Dugaan PMI Asal Karawang Dijual Jadi Budak di Suriah, Disnakertrans Bakal Telusuri

"Setelah peristiwa itu  selanjutnya Tim Patroli Perintis Presisi mengamankan terduga pelaku dan barang bukti ke Polres Metro Bekasi Kota untuk dimintai keterangan lebih lanjut," ujarnya.

Kompol Erna Ruswing Andari mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kondusivitas wilayah masing-masing di tengah bulan suci ramadan.

Para orangtua juga diminta mengawasi anak-anak untuk mencegah terjadinya aksi tawuran. 

Waktu Sahur

Sebelumnya diberitakan pula, dua kelompok remaja di Pondokgede, Kota Bekasi terlibat aksi tawuran di tengah waktu jam makan sahur pada Senin (27/3/2023) dini hari tadi.

Dua pelaku tawuran antarpemuda tersebut akhirnya berhasil diamankan polisi.

Baca juga: Rela Tinggalkan Ambon untuk Mondok di Bekasi, Ismed Ingin Raih Mimpi Jadi Ustaz Kondang

Baca juga: Pesantren Nuu Waar, Ponpes yang Cetak Ribuan Penghafal Al Quran dari Pelosok Indonesia Timur

Aksi tawuran yang cukup meresahkan warga sekitar ini pun juga viral di beberapa media sosial.

Dalam video yang beredar, terlihat jelas dua kelompok remaja saling serang menggunakan petasan, bambu, dan batu.

Para pelaku tawuran ini menjalankan aksinya jalan utama yang saat itu memang kondisinya masih ramai dilintasi kendaraan roda empat.

Bahkan terlihat beberapa remaja saling berlarian saat tawuran terjadi.

Kanit Reskrim Polsek Pondokgede, Iptu Saputra membenarkan terkait peristiwa tawuran yang terjadi di wilayahnya itu.

Menurut Iptu  Saputra, aksi tawuran terjadi pada pukul 03.00 WIB.

Baca juga: Astaga, 132 Kambing Mati Terbakar saat Si Jago Merah Mengamuk di Penampungan Hewan Ternak

Baca juga: Thomas Doll Sebut Pentingnya Peran Jakmania hingga Persija Tak Pernah Kalah Saat Laga Kandang

Keterlibatan masyarakat dalam memberikan informasi maupun laporan terkait adanya aksi tawuran pun juga sangat membantu pihak kepolisian.

Sebab, menurut Kombes Dani Hamdani, pihaknya tentu akan langsung merespon cepat atas laporan yang telah diterima.

"Masyarakat bisa langsung diinformasikan kepada kami baik melalui media sosial maupun melalui sarana yang lain sehingga bisa ketahui lebih awal mana-mana lokasi yang akan dijadikan tawuran. Kita akan respon dengan segera ke lokasi," ujarnya.

Sejauh ini, langkah pencegahan sendiri juga sudah diterbitkan maklumat tiga pilar baik itu Pemerintah Kota Bekasi, Kodim Bekasi Kota, dan Polres Metro Bekasi Kota beberapa diantaranya terkait kegiatan yang dilarang saat ramadan.

"Beberapa larangan pada saat kita melaksanakan ibadah puasa seperti sekarang ini termasuk balapan liar termasuk juga tawuran, itu yang sudah disampaikan dalam bentuk maklumat, kemudian kita akan melakukan penegakan hukum terhadap adanya maklumat dari tiga pilar itu," ucapnya.

Baca juga: Dua Remaja Dibekuk Polisi Usai Tawuran di Medansatria Kota Bekasi

Baca juga: Mediasi di Persidangan Gagal, Sidang Cerai Aldila Jelita - Indra Bekti Dilanjutkan 10 April 2023

Tawuran di Jalanan

Sebelumnya diberitakan, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota kembali mengamankan dua pelaku tawuran yang terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Medansatria, Kota Bekasi pada Senin (27/3/2023).

Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan penangkapan dua pelaku tawuran itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, ketika Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota tengah melaksanakan patroli malam hari.

"Jadi awalnya, kami mendapatkan laporan dari warga terkait adanya aksi tawuran di Jalan Jenderal Sudirman. Lalu kami langsung menuju lokasi," kata Kompol Erna Ruswing Andari, Senin (27/3/2023).

Setibanya di lokasi, menurut Kompol Erna Ruswing Andari didapati ada sekelompok remaja yang sedang berkumpul di pinggir jalan.

Kedatangan tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota pun membuat para kumpulan Remaja langsung lari berhamburan.

"Karena ada tim yang datang, mereka langsung berhamburan meninggalkan lokasi," katanya.

Baca juga: 132 Ekor Kambing yang Hangus Terbakar di Peternakan Pondok Kopi Dikubur Satu Liang Lahat di BKT 

Baca juga: BREAKING NEWS: Dody Prawiranegara Dituntut 20 Tahun Penjara dan Denda Rp2 Miliar

Meskipun sempat melarikan diri, Tim Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota berhasil mengamankan dua terduga remaja yang terlibat tawuran.

Selanjutnya dua remaja itu dibawa ke Polres Metro Bekasi Kota untuk ditindaklanjuti.

"Benar itu kejadiannya menjelang subuh, berawal dari perang sarung yang dilakukan oleh para remaja yang ada di sekitar wilayah tersebut," kata Iptu Saputra, Senin (27/3/2023).

Menurut Iptu Saputra, jika aksi tawuran beberapa hari sebelumnya juga sempat terjadi di wilayah Pondok Gede.

Atas kejadian itu, pihaknya pun melakukan penjagaan di dua lokasi tersebut. Namun, pada Senin (27/3/2023) justru tawuran terjadi di lokasi lain.

"Beberapa hari sempat terjadi juga, kita sempat halau terus, nah yang ini ada berita di Jatibening sama di Jatiwaringin, kita jagalah di dua tempat itu justru pecahnya di tempat lain," katanya.

Atas peristiwa tawuran tersebut, Polsek Pondok Gede berhasil mengamankan dua orang remaja yang diduga terlibat dalam aksi tawuran.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah untuk Wilayah Kabupaten Karawang, Senin 27 Maret 2023, 5 Ramadan 1444 Hijriah

Baca juga: Jadwal Imsakiyah untuk Wilayah Kabupaten Bekasi, Senin 27 Maret 2023, 5 Ramadan 1444 Hijriah

Baca juga: Jadwal Imsakiyah untuk Wilayah Kota Bekasi, Senin 27 Maret 2023, 5 Ramadan 1444 Hijriah

Menurut Saputra, dua remaja yang diamankan masih berusia dibawah umur.

"Nanti kita panggil orang tuanya dulu, kita bina dulu, wajib lapor nanti dia, kalau misalnya mereka masih melakukan lagi biasanya kita push ke sekolahannya, biasanya dikeluarin nanti dri sekolah, yang sudah-sudah seperti itu," ujarnya.

Tak ada korban dalam peristiwa tawuran itu, namun polisi berhasil menyita beberapa barang bukti sarung yang di dalamnya telah di ikat dengan batu, dan ada beberapa diantaranya terdapat besi.

Barang Bukti tersebut telah diamankan di Polsek Pondok Gede, Kota Bekasi.