Berita Kriminal
Dibesarkan Sejak Usia 8 Tahun, Bapak Sambung Tega Hamili Anak Tiri, Bayinya Dibunuh Usai Dilahirkan
Bayi yang dilahirkan hanya hidup beberapa menit saja. Hingga kemudian, pelaku diduga sengaja menganiaya bayi hingga tewas.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, CABANG BUNGIN --- Tega, seorang bapak sambung berinisial AP (40) menghamili anak tirinya berinisial A (18) setelah dibesarkan sejak usia 8 tahun, di Kampung Pulo Rengas, Desa Sindang Jaya, Kecamatan Cabang Bungin, Kabupaten Bekasi.
Kapolsek Cabangbungin AKP Wisnu Wardono menceritakan hubungan gelap antara pelaku dan korban baru diketahui ibu kandung korban setelah anaknya melahirkan pada Sabtu (25/3/2023) lalu.
"Kalau menurut kesaksian masyarakat, korban hari Sabtu melahirkan, bayi meninggal juga di hari Sabtu. Kemudian hari Selasa baru dilaporkan. Jadi kami tindaklanjuti, saat ini pelaku sudah dikirim ke polres," ungkap Wisnu saat dikonfirmasi, Kamis (30/3/2023).
A melalui proses persalinan tanpa dibantu seorang pun petugas medis di kamar mandi rumahnya.
BERITA VIDEO : AYAH DI KARAWANG SETUBUHI ANAK KANDUNGNYA SENDRI SEBANYAK 75 KALI HINGGA HAMIL
Setelah melahirkan, pelaku yang saat itu berada di rumah tersebut, langsung menghampiri korban.
Bayi yang dilahirkan hanya hidup beberapa menit saja. Hingga kemudian, pelaku diduga sengaja menganiaya bayi hingga tewas.
Ibu korban yang juga berada di lokasi saat kejadian itu, langsung tercengang lantaran tak menyadari bahwa selama ini anaknya ternyata telah mengandung anak dari suaminya sendiri.
Baca juga: Cabuli Anak Tiri, Polisi Tetapkan Mantan Camat di Kota Bekasi Jadi Tersangka
"Bayinya hasil hubungan antara ayah sambung dengan anak tirinya. Kalau menurut keterangan pelaku, setelah dilahirkan, bayi ditutup pakai kain, mungkin karena dinilai dia aib. Sengaja dihilangkan nyawanya," katanya.
Polisi langsung melakukan pembongkaran makam bayi pada siang tadi, untuk mengetahui penyebab pasti kematian bayi malang berjenis kelamin perempuan itu.
"Kami masih menunggu hasil otopsi dari forensik terkait penyebab kematian bayi. Tadi sudah dilakukan proses pembongkaran makam. Semoga hasilnya cepat keluar," ujar Wisnu. (abs)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Kawanan 'Mata Elang' Kembali Bikin Onar, Pukul Warga di Jalan Margonda Raya Depok |
![]() |
---|
Gibran Ditahan Mabes Polri, Dituding Gelapkan Dana eFishery Rp 15 Miliar |
![]() |
---|
Bareskrim Polri Tangkap Gibran, Kasus Dugaan Penggelapan Dana eFishery |
![]() |
---|
Bergaya Mewah, Wanita Berjilbab Terekam CCTV Curi Kalung Berlian di Mal |
![]() |
---|
Ini Penampakan 7 ‘Mata Elang’ saat Terjaring Operasi Pekat di Sukmajaya Depok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.