Mudik Lebaran
Kemenhub Prediksi Jumlah Pemudik Tahun Ini 123,8 Juta, Setengahnya Pakai Kendaraan Pribadi
Dari total prediksi jumlah pemudik tersebut, ada 50 persen orang yang memilih mudik menggunakan kendaraan pribadi, baik roda dua maupun empat.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi jumlah pemudik di Indonesia pada libur Lebaran 2023 ini mencapai 123,8 juta orang.
Prediksi jumlah pemudik tahun 2023 tersebut naik 44,79 persen jika dibandingkan tahun lalu yang hanya 85,5 juta orang.
Hal tersebut sebagaimana yang disampaikan Staff Khusus Kemenhub, Adita Irawati dalam Focus Group Discussion (FGD) bersama Kompas, di Hotel Santika Hayam Wuruk, Tamansari, Jakarta Barat, Selasa (11/4/2023).
Adita Irawati mengatakan, ada beberapa faktor yang membuat lonjakan penumpang tersebut terjadi, di antaranya karena PPKM sudah dicabut, membaiknya perekonomian masyarakat, serta tidak adanya larangan pemerintah untuk membatasi mudik.
"Jadi, (masyarakat berpikir) 'Inilah saatnya mudik', kemudian tidak ada pengetatan, bahkan libur dan cuti bersamanya dimajukan (19-25 April 2023). Tujuannya adalah untuk memecah puncak dari mudik sehingga tidak menumpuk di satu tanggal," ujar Adita Irawati.
BERITA VIDEO: PENAMBAHAN LAJUR JALAN TOL JAPEK RAMPUNG TOTAL, SIAP DIGUNAKAN MUDIK LEBARAN 2023
Selain beberapa hal tersebut, Adita Irawati menyebut bahwa lonjakan yang tinggi itu juga disebabkan karena masyarakat Indonesia yang menganggap jika mudik adalah sebuah tradisi.
Sehingga tiap lebaran tiba, banyak orang yang kemudian berbondong-bondong bertolak ke kampung halamannya.
"Ini hasil survey, jadi angkanya prediksi. Nanti kami akan lihat realisasinya, tetapi kalau melihat kondisi sebelum masa mudik itu sebenarnya animo masyarakat sudah luar biasa," jelas Adita Irawati.
Baca juga: Kesiapan Jalur Mudik Lebaran 2023 via Jalan Tol, Ini Penjelasan Menteri PUPR
Baca juga: Cek Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu Ini, Naik Rp 2.000 Per Gram, Simak Rinciannya
Ia mengungkap, dari total prediksi jumlah pemudik tersebut, ada 50 persen orang yang memilih mudik menggunakan kendaraan pribadi, baik roda dua maupun empat.
"Sisanya, menggunakan transportasi umum, yaitu bus 22,77 juta, kereta api 14,4 juta, angkutan penyeberangan 6,6 juta, pesawat terbang 6,19 juta, dan kapal laut 1,66 juta," katanya.
Adapun lokasi tujuan pemudik, paling banyak bertolak ke daerah Jawa dan Sumatera Utara.
Menurut Adita Irawati, meski diprediksi alami lonjakan serius, namun dia berharap bahwasannya tahun ini gelaran mudik bisa sesuai dengan tagline yang dicanangkan, yakni 'Mudik Aman dan Berkesan'.
"Harus aman dan selamat, tetapi harus juga berkesan. Dalam arti ketika melakukan perjalanan mudik merasakan kenyamanan, dilayani dengan baik, semuanya lancar tidak ada hal-hal yang menghambat dan akhirnya menimbulkan kesan yang baik," tandasnya.
Baca juga: Kawal Persebaya dan Arema saat Laga Tunda di Stadion PTIK, The Jakmania: Ini Tanda Terima Kasih Kami
Baca juga: Saat Razia Yustisi, Satpol PP Kota Bekasi Amankan 5 Wanita Diduga PSK
Kesiapan Jalur Tol
Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Bekasi Selama Mudik Lebaran 2025 Menurun |
![]() |
---|
Tiket KAJJ dari Daop 1 Jakarta Masih Tersedia Cukup Banyak di H+3 Lebaran |
![]() |
---|
Heboh, Atlet Mudik ke Indramayu Lewat Jalur Udara, Naik Paralayang dan Mendarat di Haurgeulis |
![]() |
---|
Ingin Mudik ke Ciamis, Mama Muda dan Bayinya Ditinggal Pergi Suami di Masjid Kaum Ciawi Tasikmalaya |
![]() |
---|
Mudik dari Pengalengan ke Ciamis, Seorang Ibu dan Bayi 4 Bulan Ditinggal Suami di Masjid Tasikmalaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.