Berita Kriminal

Pelaku Penyerangan Pengunjung Warkop di Pekayon Jaya Dibekuk Polisi, Rupanya Dendam Sering di-Bully

Korban yang merupakan kakak seniornya itu dahulu pernah melakukan perundungan kepada pelaku sehingga pelaku pun masih menyimpan dendam.

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Joko Supriyanto
Tersangka FR (21), pelaku penyerangan ke salah satu pengunjung warkot di Jalan Kemandoran, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan pada Jumat (9/6/2023) lalu, saat dihadirkan di Polsek Bekasi Selatan. 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI SELATAN — Pelaku penyerangan yang menyasar salah satu pengunjung warung kopi (warkop) di Jalan Kemandoran, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi pada Jumat (9/6/2023) akhirnya berhasil ditangkap Polsek Bekasi Selatan.

Pelaku berinisial FR (21) ditangkap pada Senin (12/6/2023) setelah beberapa hari buron.

Kini pelaku telah ditahan di Polsek Bekasi Selatan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Pelaku kami tangkap kemarin malam,  pelaku ditangkap di wilayah Duren Sawit Jakarta Timur," kata Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Jupriono, Rabu (14/6/2023).

Disampaikan oleh Kompol Jupriono, setelah korban SM (22) melaporkan kejadian itu ke Polsek Bekasi Selatan, pihaknya langsung bergegas untuk melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi yang ada.

BERITA VIDEO: SEKELOMPOK PEMUDA SERANG WARUNG KOPI YANG DIDALAMNYA ANGGOTA SATRESKRIM POLRESTABES MAKASSAR

Dari hasil pemeriksaan para saksi tersebut, merujuk pada identitas pelaku.

"Jadi, korban ini sebelumnya dihubungi lewat WhatsApp oleh pelaku karena memang korban dengan pelaku sudah kenal. Mereka sebelumnya satu sekolah. Tapi setelah datang korban diserang oleh pelaku bersama tiga rekannya menggunakan celurit," katanya.

Setelah mengetahui identitas pelaku, polisi langsung melakukan penangkapan,

Baca juga: Antisipasi LSD dan PMK, Pemkab Bekasi Sebar Tim Cek Kesehatan Hewan Kurban

Baca juga: Kenakan Jaket Ojol, Seorang Pria Terekam CCTV Gasak Sepeda Motor Warga, Begini Tampangnya

Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap RF, pelaku mengaku jika dendam dengan korban.

Korban yang merupakan kakak seniornya itu dahulu pernah melakukan perundungan kepada pelaku sehingga pelaku pun masih menyimpan dendam.

"Motif yang telah kita dalami ternyata pelaku ini merasa tidak senang dengan korban karena ketika sekolah. Pelaku ini jadi juniornya korban dan selama di sekolah seringkali di-bully oleh korban sehingga membekaslah sampai saat ini timbul dendam," ujarnya.

Penyerangan-14Juni
Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Jupriono, menunjukkan barang bukti yang disita dari tersangka pelaku penyerangan pengunjung warkop, FR (21), Rabu (14/6/2023).

Di sisi lain, Kompol Jupriono juga mendapati adanya adanya temuan bahwa korban sempat mengirim pesan kepada pacar pelaku.

Pelaku pun terbawa emosi dengan sikap korban, hingga akhirnya, pelaku bersama tiga rekannya menghampiri korban dengan membawa senjata tajam.

Baca juga: Ombudsman Puji Fasilitas dan Sarana Khusus Kelompok Rentan di Kantor Imigrasi Karawang

Baca juga: Turun Lagi, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu Ini Jadi Rp 1.053.000 Per Gram, Ini Detailnya

"Memang ada informasi awal bahwa korban ini pernah WA ke pacarnya pelaku, sehingga semakin tidak senang pelaku kepada korban, tapi ini masih kita dalami lagi," ucapnya.

Atas kejadian itu, kini pelaku telah ditahan di Polsek Bekasi Utara dan ditetapkan sebagai tersangka.

Atas perbuatan, tersangka dikenakan pasal 170 ayat 2 ke 2E KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara. 

Rekaman CCTV

Sebelumnya diberitakan bahwa pengunjung warung kopi (Warkop) yang berada di Jalan Kemandoran, Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan diserang oleh dua orang pada Jumat (9/6/2023) lalu. 

Dalam rekaman CCTV yang viral di beberapa media sosial menampilkan aktivitas di dalam warkop yang saat itu dipenuhi pengunjung.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi SKCK Keliling Polres Karawang

Baca juga: Ratusan Tukik Penyu Sisik Dilepasliarkan di Pesisir Pulau Kelapa Dua 

Saat salah satu pengunjung santai, tiba-tiba ada dua orang pria melakukan penyerangan.

Dua pria yang mengenakan jaket berwarna putih itu nampak membawa senjata tajam jenis celurit.

Keduanya nampak menyasar ke salah satu pengunjung di warkop tersebut, bahkan pria yang diserang pun sempat tersungkur.

Namun, dua pria yang membawa senjata tajam itu mengayunkan celuritnya ke arah korban.

Sementara beberapa pengunjung lainnya sempat berupaya melerai, dengan melemparkan bangku, dan kursi kayu ke arah kedua pelaku.

Terkait peristiwa itu, Ketua RW 03, Pekayon Jaya, Kota Bekasi, Faisal Hafiz membenarkan kejadian tersebut.

Baca juga: Hari Minggu Ini Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Masih Rp 1.062.000 Per Gram, Ini Rinciannya

Baca juga: Rahayu Saraswati Sebut Tidar Jadi Wadah Regenerasi Pimpinan Pengurus Partai Gerindra

Menurut Faisal Hafiz peristiwa penganiayaan tersebut terjadi sekitar pukul 23.40 WIB pada Jumat (9/6/2023).

Faisal Hafiz menambahkan bahwa kedua pelaku dan korban saling kenal.

"Menurut keterangan korban, mereka saing mengenal karena mereka satu lulusan di satu sekolah yang sama hanya beda angkatan di wilayah Bantargebang," kata Faisal Hafiz, Minggu (11/6/2023).

Pengunjung warung kopi (Warkop) yang berada di Jalan Kemandoran, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan diserang oleh dua orang pada Jumat (9/6/2023) lalu.
Pengunjung warung kopi (Warkop) yang berada di Jalan Kemandoran, Pekayon Jaya, Bekasi Selatan diserang oleh dua orang pada Jumat (9/6/2023) lalu. (TribunBekasi.com/Joko Supriyanto)

Informasi yang didapat oleh Faisal Hafiz, jika korban dan pelaku ini mengaku memang janjian di warkop tersebut.

Setelah mengirimkan lokasi yang dituju, tak berselang lama ketika pelaku datang, langsung menyerang korban.

Baca juga: Jalan Kaki ke Makkah Tempuh Jarak 8.600 KM Lebih, Shihab Chottur Butuh Waktu Setahun

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 12 Juni 2023 Besok

"Jadi mereka janjian di situ untuk ngopi bareng,  si pelaku pas dateng, tanpa basa-basi langsung dilakukan tindakan pembacokan," katanya.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka di bagian tangan dan kaki karena sebetan senjata tajam.

Korban pun langsung dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk penanganan lebih lanjut.

"Target dia memang hanya si korban yang namanya Said itu, karena temen-temennya Said itu ada banyak 5-6 orang tapi tidak dilukai oleh pelaku, karena target dia hanya si korban ini," ujarnya. 

Faisal Hafiz menyatakan bahwa setelah terjadi penyerangan itu, lokasi kejadian sudah didatangi oleh petugas kepolisian.

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 12 Juni 2023 Besok, di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya

Baca juga: SIM Keliling Karawang, Senin 12 Juni 2023 Besok di Pos Lantas Dawuan Cikampek Hingga Pukul 15.00

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Senin 12 Juni 2023 Besok, di Carrefour Harapan Indah, Ini Syaratnya

Namun hingga saat ini pihaknya belum mengetahui secara pasti apa penyebab penyerangan tersebut.

"Kemarin itu langsung dari polisi RW  merespon cepat ketika ada kejadian langsung hadir di tkp, cek tkp juga mendatangi korban ketika korban dalam penanganan di RSUD. Lalu siang kemarin juga dateng dari Polres Metro Bekasi Kota," ucapnya. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved