Berita Jakarta

Peserta Street Race Makin Banyak, Kombes Latif Usman: Semoga Jadi Kompetisi Tingkat Nasional

Latif menyatakan, ajang street race ini menjadi bentuk upaya dalam merangkul dan menampung seluruh masyarakat yang hobi balap motor jalanan.

Penulis: Alfian Firmansyah (m32) | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Sebanyak 800 riders atau peserta ramaikan ajang street race seri ke-7 yang digelar Polda Metro Jaya, di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (25/6/2023). 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Polda Metro Jaya kembali menggelar event street race ke-7 di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (25/6/2023).

Ajang street race atau adu balap motor ini diikuti sebanyak 800 riders atau peserta.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman, menjelaskan, ajang street race atau balap motor ini sudah kali ke-7 dilaksanakan pihaknya. 

Latif menyatakan, ajang street race ini menjadi bentuk upaya dalam merangkul dan menampung seluruh masyarakat yang hobi balap motor jalanan.

BERITA VIDEO : 20 KLUB SEPEDA MOTOR BAKAL RAMAIKAN STREET RACE

"Hari ini pelaksanaan Street Race juga dalam rangka untuk merayakan HUT ke-77 Bhayangkara. Kegiatan street race ini sudah dilaksanakan pada Sabtu 24 Juni kemarin," kata Latif di lokasi. 

Kemudian, Latif pun berharap ajang ini menjadi sarana yang positif untuk memberikan suatu saran kepada masyarakat, yang memang hobi melakukan kegiatan adu kecepatan.

"Dalam artian biasanya masyarakat yang tidak tertampung hobinya yakni balap motor di jalanan, bisa kita salurkan di ajang ini," ujar Latif. 

Baca juga: Dukung Langkah Kapolda Metro Jaya, Sandiaga Uno Sebut Street Race Bisa Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Selain itu, Latif menambahkan, ajang street race yang ke-7 ini bisa diikuti seluruh wilayah Indonesia untuk menjadi kompetisi tingkat nasional ke depannya.

"Event street race yang ke-7 ini tentunya sudah menasional karena bukan diikuti Jakarta saja, tetapi mulai event 5-6 mulai luar Jakarta. Kita harap yang ke-7 ini kita harap me-nasional,"pungkasnya.

Butuh waktu 3 bulan merakit motor

Polda Metro Jaya adakan Seri ke-6 Street Race di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Sabtu-Minggu (24-25/6/2023).

Pada ajang balap jalanan ini, ratusan peserta dengan berbagai jenis motor racing nampak memenuhi area sirkuit untuk mengikuti ajang balapan.

Tak seperti sirkuit superbike yang penuh kelokan dan rumit, ajang street race dibuat di jalan yang lurus untuk memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.

Dua motor akan diadu kecepatannya di jalanan lurus dan siapa yang sampai di garis finish pertama dinyatakan sebagai pemenang.

BERITA VIDEO : DATANG DARI TANGERANG, TIGA PEREMPUAN INI SAKSIKAN BALAP MOTOR DI STREET RACE KEMAYORAN SAMBIL JUALAN

Salah satu kru street race dari SMK Walang Jaya Koja, Alfi Novian mengaku senang dengan diselenggarakannya kembali ajang street race ini.

Menurut Afli, banyak anak muda memiliki hobi balapan motor dapat menyalurkannya di ajang street race ini hingga tidak membuat kegaduhan di jalan raya.

Pada ajang street race ini, pihak SMK Walang Jaya mengirimkan empat motor dan menargetkan keluar sebagai juara.

"Kali ini kita ikut 4 motor, Ninja 2, King 1, Vespa 1. Target SMK Walang Jaya wajib menang," kata Alfi di lokasi.

Alfi membahayakan, pihaknya membutuhkan waktu sekitar dua hingga tiga bulan untuk merakit motor hingga siap digunakan di ajang street race.

"Kita sih butuh waktu sekitar 2 bulanan sampai 3 bulanan hingga siap balapan," pungkasnya. 

(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah/m32/M Rifqi Ibnumasy/m38) 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
 
 

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved