Polisi Terima Dua Laporan Baru Kasus Penipuan Tiket Coldplay, Angka Kerugian Sampai Miliaran

TRIBUNBEKASI.COM — Kasus penipuan tiket konser Coldplay ternyata bukan hanya dilakukan oleh satu pelaku saja yang menjadi sosok terlapor. 

Terbaru, Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan kembali menerima dua laporan  terkait penipuan tiket konser Coldplay tersebut.

"Ada dua laporan lagi, (korbannya) berbeda," kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi kepada wartawan, Rabu (22/11/2023).

Menurut Kompol Henrikus Yossi, nominal kerugian dari dua laporan terkait penipuan tiket konser Coldplay itu berbeda.

Salah satu korban, kata Kompol Henrikus Yossi, bahkan mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.

BERITA VIDEO : TIPU TIKET COLDPLAY MILIARAN RUPIAH, INI PENAMPAKAN GISCHA DEBORA 

"Salah satu korban (kerugian) Rp 40 juta, satu lagi Rp 1,2 miliar. Modusnya sama, fiktif, tiket konsernya pas hari H nggak ada," beber Kompol Henrikus Yossi.

Hingga kini, penyidik Polres Metro Jakarta Selatan masih menyelidiki dua laporan baru, terkait kasus penipuan tiket konser Coldplay itu.

Kompol Henrikus Yossi menambahkan bahwa salah satu korban yang melayangkan laporan ke Polres Metro Jakarta Selatan, yakni seorang reseller, yang mengaku mengalami kerugian hingga Rp 1,2 miliar.

Baca juga: Kapal Patroli Polairud Disulap Jadi Perpustakaan Terapung untuk Anak Sekolah di Pesisir Karawang

Baca juga: Buruh Karawang Ajukan Kenaikan UMK sebesar 20 Persen

"Itu dia sistemnya nitip beli kepada si pelapor, reseller. Baru dari reseller ini meneruskan uang itu kepada si terlapornya," ujar Kompol Henrikus Yossi.

Kompol Henrikus Yossi mengatakan, ratusan orang yang akan menyaksikan konser Coldplay, memesan tiket kepada korban.

Sebagai seorang reseller, lanjut Kompol Henrikus Yossi, korban pun memesan tiket kepada terlapor yang berinisial DA.

Akan tetapi, hingga hari H pelaksanaan konser, tiket grup band asal Inggris itu tak pernah didapatkan korban.

Sementara itu, korban telah menyerahkan uang dari para calon penonton kepada terlapor.

Baca juga: Jadi Pemeran Utama, Zee JKT48 Paksakan Diri Jalani Syuting Film Ancika 1995, Meski Harus Diinfus 

Baca juga: Lowongan Kerja Karawang: PT Nipro Indonesia Jaya Butuh Segera 25 Operator Produksi Lulusan SLTA

"Pemesanan 310 tiket yang (kerugian) Rp 1,2 miliar. (Latar belakang terlapor) masih kami dalami, karena dia yang komunikasi dengan si pelapor ini," kata Kompol Henrikus Yossi.