Berita Karawang
Jelang Hari Antikorupsi, Kejaksaan Negeri Karawang Didemo Puluhan Masyarakat
Mereka mempertanyakaan kinerja kejaksaan karena tak kunjung menindaklanjuti laporan masyarakat mengenai dugaan korupsi.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Puluhan masa aksi tergabung dalam Forum Karawang Bersatu menggeruduk Kantor Kejaksaan Negeri Karawang, pada Jumat,(8/12/2023).
Puluhan massa aksi itu mendatangi kejaksaan sekira pukul 10.00 WIB.
Mereka mempertanyakaan kinerja kejaksaan karena tak kunjung menindaklanjuti laporan masyarakat mengenai dugaan korupsi.
Dalam orasinya, massa aksi tersebut juga memprotes terkait kinerjan Kepala Kejaksaan Negeri Karawang Syaifullah yang dinilai tidak serius dalam penanganan korupsi di Kabupaten Karawang.
Massa aksi pun menyebut jika selama 10 bulan menjabar Kepala Kejaksaan Negeri Karawang, Syaifullah belum memiliki produk hukum untuk kasus korupsi di Karawang.
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Jumat Ini Stagnan di Angka Rp 1.116.000 Per Gram, Cek Detailnya
Baca juga: Pemkab Bekasi Alokasikan Anggaran Infrastruktur Tahun 2024 sebesar Rp 1,3 Triliun
Bahkan, beberapa kasus yang sudah mencuat ke publik juga senyap begitu saja.
Selain itu, masa aksi pun memasangkan banner di pagar depan kantor Kejaksaan Negeri Karawang yang bertuliskan 'Kejaksaan Negeri Tidak Boleh Diam! Maksimalkan PENINDAKAN dan PENCEGAHAN, Berantas Para KORUPTOR
Di Kabupaten Karawang!'.
Menjelang salat Jumat, massa aksi diterima masuk untuk melakukan audiensi dengan Kajari Karawang, Syaifullah di Kantor Kejaksaan Negeri Karawang.
Syaifullah memastikan pihaknya one the track dalam penanganan kasus atau pelaporan tentang kasus korupsi.
"Yang dipertanyakan teman-teman masih berjalan proses, dan dipastikan tetap berjalan," katanya.
Baca juga: Universitas Singaperbangsa Karawang Jajaki Kerja Sama dengan Kampus Terkemuka di Portugal-Spanyol
Baca juga: Sukses Bikin Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Solo, Gibran Ingin Duplikasi di Kota Lainnya
Ketua Forum Karawang Bersatu, Asep Irawan mengatakan pemaparan Kepala Kejari, Syaifullah, tentang penangan korupsi yang masih berjalan harus segera dibuktikan dengan adanya penetapan tersangka.
Dia memberikan kesempatan 2 atau 3 bulan kedepan ada penetapan tersangka korupsi.
"Sejujurnya saat ini kejaksaan belum ada produk selama kepemimpinan beliau. Namun dari hasil pemaparan tadi memang cukup mencerahkan dan kami berharap semua itu bisa segera dibuktikan," kata Asep Irawan.
Menurut Asep Irawan setelah mendengar pemaparan Kajari diketahui jika sejumlah kasus korupsi masih berjalan dan pemeriksaan puluhan saksi masih dilakukan setiap hari.

Hanya saja dia menyayangkan jika dalam setiap kasus masyarakat tidak bisa mengikuti perkembangan terkait pemeriksaan kasus korupsi yang ditangani.
Heboh Pria Gangguan Jiwa Bawa Sajam di Karawang, Begini Aksi Polisi |
![]() |
---|
Dari Las Vegas ke Kampung KB, Kisah Desa Tanjungjaya Karawang Bangkit Lawan Judi |
![]() |
---|
Harapan Warga Karawang Punya KRL Pupus, Kemenhub Batalkan Rencana Pembangunan, KDM Turun Tangan |
![]() |
---|
Jaga Kekompakan dan Silaturahmi Warga, Bupati Karawang Minta Aktifkan Kembali Ronda Malam |
![]() |
---|
19 Macan Tutul Jawa-Kumbang Terekam Kamera Trap di Gunung Sanggabuana Karawang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.