Malam Tahun Baru

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Nataru, Polri Siapkan One Way di Tol Cipali Hingga Contraflow Japek

Aan menjelaskan, umlah tersebut naik 28 persen dari jumlah kendaraan pada puncak arus mudik libur natal tahun baru.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TribunBekasi.com
Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan Rest Area Km 57, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023). 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG --- Kops Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) memprediksi lonjakan arus balik libur tahun baru yang diperkirakan terjadi 1 Januari 2024.

Untuk mengantisipasi itu, Korlantas Polri siapkan rekayasa lalu lintas one way di jalan tol Cipali, contra flow di jalan tol Jakarta - Cikampek, hingga memfungsionalkan tol Jakarta - Cikampek Selatan.

"Kami sudah koordinasi dengan Jasa Marga dalam antisipasi puncak arus balik yang diprediksi ada 140.000 kendaraan yang akan melakukan perjalanan kembali ke wilayah Jabodetabek," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan Rest Area Km 57, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).

Aan menjelaskan, umlah tersebut naik 28 persen dari jumlah kendaraan pada puncak arus mudik libur natal tahun baru.

VIDEO LIVE FACEBOOK TRIBUNBEKASI.COM : POLRES KARAWANG SOAL PENGAMANAN MALAM TAHUN BARU

Sehinga untuk angka tersebut ini cukup padat, jika dihitung visi rasio yang ada di Cipali 1,3.

"Artinya kita harus melakukan intervensi berupa rekayasa lalu lintas, baik itu one way maupun contra flow," kata Aan.

Dia menyebut, pihaknya bersama pihak terkait pada 31 hingga 1 Januari akan menerapkan one way dari jalan tol Cipali Kilometer 188 sampai 70. Kemudian contra flow dari Kilometer 70 smpai 47 jalan tol Jakarta - Cikampek.

Aan mengungkapkan, rekayasa lalu lintas juga dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan dari arah Bandung.

Apabila dari arah timur atau Bandung arus kepadatan tinggi,  Korlantas Polri akan berkoordinasi dengan Jasa Marga untuk memfungsionalkan jalan tol Jakarta - Cikampek Selatan .

"Apabila nanti dipertemuan 65 di (jalan tol) Japek berat. Kita akan buka Japek Selatan," ujarnya.

Adapun pada 29 hingga 30 Desember 2023, Aan mengakui telah terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang menuju wilayah Jabodetabek.

Peningkatan terjadi sejak 29 Desember 2023 pukul 20.00 WIB.

Adapun puncaknya pada 30 Desember 2023 pukul 07.00 hingga 08.00 WIB. Dimana berdasarkan traffic count di Km 57 jalan tol Jakarta - Cikampek ada sekitar 5 ribu kendaraan yang melintas.

"Jadi ada peningkatan walaupun tidak terlalu signifikan. Namun kita melakukan beberapa rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan di kilometer 47 -65. Jadi tadi pagi kita buka contra flow sampai degan tadi siang. Saat ini sudah dinormalkan. Sehingga arus lalu lintas secara keseluruhan di Japek ini bisa terkendali," katanya.

Aan juga menyebut arus lalu lintas di jalan tol Cipali relatif terkendali. Adapun untuk destinasi wisata, kata Aan, terjadi kepadatan di arah puncak, Lembang, Ciwidey, dan Tasikmalaya.

"Namun semua terkelola dengan baik. Saat ini sedang menarik dari arah atas baik puncak maupun lembang agar berjalan dengan lancar," kata Aan. (maz)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved