Berita Karawang

Kenaikan Harga Beras Menguntungkan Kalangan Petani di Karawang

Ketua Gapoktan Kampungsawah Willy Firdaus mengatakan, keuntungan karena adanya harga gabah naik itu dialihkan petani untuk membeli pupuk subsidi.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Muhammad Azzam
Aktivitas petani di Desa Kampungsawah, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang. 

Penurunan panennya mencapai 30 persen.

"Terkait mahalnya beras memang terasa juga di desa kami Desa Kampungsawah Kecamatan Jayakerta," katanya.

Tembus Rp 18.000  

Sebelumnya diberitakan, kenaikan harga beras tak hanya terjadi di sejumlah pasar tradisional di wilayah Karawang.

Petani Karawang - 23 Feb
Aktivitas petani di Desa Kampungsawah, Kecamatan Jayakerta, Kabupaten Karawang.

Harga beras di Pasar Baru Cikarang, Kabupaten Bekasi tembus mencapai Rp 18.000 per kilogram pada Selasa lalu, 20 Februari 2024.

Harga Rp 18.000 per kilogram tersebut untuk beras jenis premium, sedangkan untuk beras dengan jenis medium saat ini harganya di kisaran Rp 16.500 hingga Rp 17.000 untuk per kilogramnya.

Encep (61) salah satu pedagang beras di Pasar Baru Cikarang, mengeluhkan kenaikan harga beras tersebut.

Kenaikan harga itu karena pasokan beras sulit didapat para pedagang pasar.

Harga jualnya beras per kilogram sudah Rp 16.000-17.000 untuk jenis medium.

Baca juga: Cari 14 Tahanan Polsek Tanah Abang yang Kabur, Polisi pun Minta Bantuan Warga

Baca juga: Audy Item dan Iko Uwasi Bersiap Dampingi Putrinya yang Kian Tumbuh Remaja

Sementara untuk harga beras jenis premium mencapai Rp 18.000 per kilogram .

"Jenis nya antara IR 64 ama IR 42, mungkin dia istilahnya ada yang bagus ada yang jelekan harganya lain-lain. Tapi ya kisaran segitu," katanya.

Encep mengungkapkan, kondisi tersebut terjadi sudah sejak dua bulan terakhir, kenaikan harga terus dirasakan setiap harinya, bahkan hingga mencapai rekor tertinggi kenaikannya di Pasar Baru Cikarang.

Sebelumnya beras jenis medium harganya masih Rp 12.000-13.000 per kilogram. Dan premium Rp 15.000-16.000 per kilogram.

"Sekarang agak susah juga harga berasnya naik terus harga belinya," katanya.

Baca juga: Pemkab Bekasi Pastikan Ketersediaan Internet Selama Rekapitulasi Suara Pemilu 2024

Baca juga: Raihan Suaranya Sedikit, Opie Kumis Tak Kecewa dan Menyesal: Gue Dibiayain Pak Eko Patrio

Encep menuturkan, kondisi saat ini sangat mempengaruhi omset penjualan beras di toko miliknya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved