Genjot Kinerja di 2024, Kadisperkimtan Kabupaten Bekasi, Nur Chaidir Berharap Raih Prestasi Kembali

TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG PUSAT --- Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi berharap bisa memperoleh prestasi kembali di tahun 2024

Sebelumnya pada tahun 2023, Disperkimtan Kabupaten Bekasi meraih banyak penghargaan baik secara individu maupun kedinasan.

Maka, kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi, Nur Chaidir, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kinerja di tahun 2024.

Upaya ini dilakukan Disperkimtan Kabupaten Bekasi dengan mengevaluasi kinerja pegawai serta memberikan penghargaan atau reward bagi mereka yang berkinerja baik.

BERITA VIDEO : ALOKASI ANGGARAN RP 50,6 MILIAR ATASI KEMISKINAN EKSTREM DI KABUPATEN BEKASI

"Kemarin kita adakan evaluasi kinerja kepada pegawai struktural, fungsional maupun honorer untuk meningkatkan kinerja mereka, kita juga memberikan beberapa penghargaan bagi mereka yang berkinerja bagus," kata Nur Chaidir, di kantornya, Komplek Pemkab Bekasi Cikarang Pusat, Jumat (22/3/2024).

Seperti diketahui, mengenai realisasi anggaran di tahun 2023, kata Nur Chaidir, Disperkimtan berhasil mencapai angka 96,35 persen.

Selain itu dinas yang menjadi pendukung mengentaskan masalah kemiskinan ekstrem dan stunting di Kabupaten Bekasi bersama Dinsos dan DPPKB Kabupaten Bekasi ini memperoleh penghargaan dari Pj Bupati Bekasi atas beberapa capaian.

Baca juga: Disperkimtan Kabupaten Bekasi Kolaborasi Bareng DPPKB dan Dinkes Bangun Jamban Turunkan Stunting

"Penghargaan dari Pak Pj Bupati seperti dalam penurunan angka stunting dan angka kemiskinan ekstrem. Ada juga penghargaan pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD), kita mencapai 100 persen," tuturnya.

Selain itu penghargaan lainnya yang berhasil diraih, yaitu Juara 2 Penataan Arsip antar Perangkat Daerah, dan Pencapaian Nilai Reformasi Birokrasi dengan predikat BB.

"Harapannya di tahun ini kita bisa mendapatkan prestasi kembali, baik secara individu maupun Disperkimtan," pungkasnya.

Perbaiki ribuan rumah kumuh dan bangun ribuan jamban

Mengatasi kemiskinan ekstrem, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bekasi membangun kembali ribuan Rutilahu (rumah tidak layak huni) dan jamban.

Kepala Disperkimtan Kabupaten Bekasi, Nur Chaidir, mengatakan, pihaknya memiliki program dalam mengatasi kemiskinan ekstrem yakni pembangunan Rutilahu dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) atau pembangunan jamban.

"Tahun 2024 ada 1.670 penerima manfaat program Rutilahu yang tersebar di 23 kecamatan di Kabupaten Bekasi atau masing masing desa ada 15 penerima manfaat," kata Nur Chaidir kepada TribunBekasi.com pada Selasa (13/2/2024).