Info Mudik Lebaran

Puncak Arus Mudik di Kota Bekasi Sudah Usai, Potensi Kemacetan di Kalimalang Masih Mungkin Terjadi

Pihaknya bersama aparat kepolisian pun akan tetap berjaga untuk mengurai kemacetan apabila terjadi penumpukan kendaraan pemudik.

Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Suasana arus lalu lintas di Persimpangan Jalan Raya Kalimalang Raden Inten, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur dari arah Jakarta menuju Bekasi pada Kamis (4/4/2024). 

"SPKLU ini merupakan bentuk dukungan pada program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang dicanangkan oleh pemerintah menuju Net Zero Emission tahun 2060," kata Zamzami di Cikarang pada Kamis (4/4/2024).

Selain itu juga, kata Zamzami, ketersedian SPKLU ini memudahkan pemudik gunakan mobil listrik saat arus mudik Lebaran 2024.

Pihaknya siap mendukung program pemerintah di era KLBB dan memastikan penyediaan infrastruktur kelistrikan melalui pembangunan SPKLU.

"Dengan penambahan SPKLU ini kami berharap pengguna kendaraan listrik akan lebih nyaman apalagi pada saat arus mudik lebaran 1445 Hijriyah ini," ujar Zamzami.

Sementara itu, perwakilan pengelola Rest Area KM 37, Aulia, mengatakan bahwa keberadaan SPKLU di Rest Area 37 ini dapat memberikan dampak positif.

Menurutnya, keberadaan SPKLU yang semakin banyak tentunya dapat meningkatkan minat masyarakat untuk segera memiliki kendaraan listrik, karena sudah banyak infrastruktur yang tersedia, apalagi di Rest Area 37 ini, sehingga meningkatkan jumlah pengunjung di Rest Area 37.

"Atas nama Rest Area KM 37, saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada PLN yang telah menyediakan infrastruktur kelistrikan SPKLU di Rest Area KM 37," katanya.

"Sehingga akan memberikan kemudahan bagi para pemilik kendaraan listrik di Ruas Tol Cikampek, dan dapat meningkatkan jumlah pengunjung Rest Area kami," tutur Aulia.

General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia mengatakan PLN UID Jawa Barat hadir dan berperan serta dalam mudik pelanggan tahun 2024 ini, khususnya untuk para pemudik yang menggunakan kendaraan listrik atau EV.

PLN UID Jawa Barat secara serempak menghadirkan 51 SPKLU baru pada 23 titik rest area di jalur mudik tahun 2024 kali ini.

"Sebanyak 51 SPKLU ini akan langsung terintegrasi dengan aplikasi Charge.IN dan juga New PLN Mobile," jelasnya.

Khusus untuk mendukung Mudik Lebaran 2024, PLN UID Jawa Barat telah mengoperasikan 200 unit EV Charger di 141 lokasi SPKLU yang tersebar di 27 Kabupaten/Kota dengan Rincian Slow Charging (8 Charger), Medium Charging (125 Charger), Fast Charging (54 Charger), Ultra Fast Charging (13 Charger).

PLN Jabar juga menugaskan petugas Teknik dengan total personil sebanyak 4.320 Orang dan Personil PDKB TM 133 Orang. Adapun total lokasi siaga 536 lokasi Prioritas yang terdiri dari  97 lokasi Masjid, 57 Zona Transportasi, 59 Zona Pertahanan,  39 Zona Pemerintahan, 136 Rumah Sakit, 42 Lokasi Wisata dan 106 Pusat Perbelanjaan yang tersebar di 17 UP3.

“Kami juga menyiapkan peralatan peripheral untuk mendukung keandalan berupa UPS 20 unit, UGB 156 unit, UKB 11 unit, Genset 98 unit, Crane 15 Unit, Deteksi 9 unit, Mobil 700 Unit dan Motor 96 Unit selama siaga Idul Fitri 1445” ungkap Susiana

Susiana juga menyampaikan prognosa Beban Puncak  Malam 11 April 2024 terhadap Realisasi 22April 2023 naik 2,51 persen atau setara 118 MW dengan rata-rata pertumbuhan beban puncak malam selama Periode Siaga Idul Fitri 2024 terhadap 2023 sebesar 2,51 persen.

Halaman
123
Sumber: Wartakota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved