Motif Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Butuh Uang Hendak Menikah 5 Mei 2024 Mendatang

TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG --- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Bekasi bersama Polsek Cikarang Barat menangkap pelaku pembunuhan wanita dalam koper yang ditemukan di Jalan Inspeksi Kalimalang, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Pelaku bernama Ahmad Arif Ridwan Nuwloh alias AARN, sedangkan identitas mayat wanita dalam koper berinisial RN (50).

"Ya kami tangkap di Palembang, Sumatera Selatan, pada Rabu (1/5/2024) kemarin," kata Kapolsek Cikarang Barat Kompol Gurnald Patiran saat ditanya terkait penyelidikan kasus mayat wanita dalam koper pada Kamis (2/5/2024).

Dia mengungkapkan, tersangka ditangkap di rumah calon istrinya di Palembang. Hasil keterangan, pelaku hendak menggelar resepsi pernikahan.

BERITA VIDEO : TEREKAM DETIK-DETIK PELAKU BAWA KOPER BERISI JASAD WANITA DALAM KOPER CCTV

"Tersangka baru mau menikah, ijab kobul di bulan Maret dan rencana tanggal 5 Mei besok mau resepsi. Makanya dia ke Palembang mau melaksanakan resepsi," kata Gurnald.

Hal itu juga, kata Gurnald, menjadi motif pelaku membunuh korban. Lantaran, pelaku butuh uang untuk biaya resepsi pernikahannya.

"Iya itu kan disampaikan Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Bahwa pelaku bawa kabur uang yang hendak disetor ke bank oleh korban," katanya.

Baca juga: Ini Identitas Terduga Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Jalan Inspeksi Kalimalang Bekasi

Geger, warga menemukan sesosok jasad wanita dalam koper hitam di semak-semak rerumputan di Jalan Inspeksi Kalimalang Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi, pada Kamis (25/04/24).

Penemuan pertama kali dilakukan oleh petugas kebersihan yang sedang membersihkan ruas jalan Kalimalang. Mayat wanita tersebut dilaporkan kepada petugas kepolisian Polsek Cikarang Barat setelah ditemukan.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Gogo Galesung membenarkan terkait penemuan jasad dalam koper tersebut.

Pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian.

”Jasad itu jenis kelamin perempuan dalam koper. Sudah dibawa untuk proses autopsi dan identifikasi," katanya pada Kamis (25/4/2024).

Dia menjelaskan, hasil penemuan secara kasat mata terlihat benturan di kepala. Namun, pihaknya belum bisa memastikan luka-luka lainnya.