Mayat Pria Dalam Toren

Cerita Warga Tentang Mayat Pria Dalam Toren di Pondok Aren: Korban Diduga Terlibat Kasus Narkoba

Warga yang tak mau disebutkan namanya ini menyebut jika sosok Devi Karmawan, mayat pria dalam toren, ini pernah terlibat kasus hukum.

Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Seorang wanita mengaku sebagai kakak dari mayat pria dalam toren air di Pondok Aren, datang ke lokasi kejadian, Senin (27/5/2024) 

Penemuan mayat pria dalam toren air membuat gempar warga Pondok Aren, Tangerang Selatan, Senin (27/5/2024). Mayat itu bernama Devi Karmawan (27).

Berdasarkan keterangan kepolisian, Devi Karmawan, korban mayat pria dalam toren ini meninggal dunia diduga karena kehabisan nafas di dalam toren air.

"Dugaan kami sementara yang bersangkutan kehabisan nafas di dalam toren," ucap Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq, di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Selasa (28/5/2024) malam.

Dimana letak toren air tersebut?

Toren air berisikan mayat laki-laki (Devi) itu berada tepat di belakang rumah pemiliknya, Sutrisno.

Toren air dipasang di belakang rumah, dimana akses untuk menuju lokasi tersebut cukup sulit, karena hanya ada jalan setapak.

Tak hanya jalan setapak, di samping jalan tersebut terdapat saluran got, sehingga lokasi cukup sulit ditemui dan tersembunyi.

Mayat Devi yang diduga sudah meninggal beberapa hari dalam toren, mengeluarkan bau tidak sedap, sehingga membuat Sutrisno curiga.

Sutrisno pemilik toren sempat mengira bahwa ada bangkai hewan dalam torennya.

"Airnya, hari Senin itu mulai bau banget, keruh, ada busanya, bau bangkai," kata Sutrisno.

Rasa curiga Sutrisno makin terasa karena ada tiga lalat hijau di atas torennya yang tertutup.

Ketika membuka toren tersebut, Sutrisno menyadari bahwa bau bangkai tersebut bukan datang dari hewan melainkan manusia.

"Itu bukan bangkai cicak seperti yang saya curigai, sebesar bantal," kata Sutrisno.

Sampai akhirnya mayat Devi dikeluarkan dari toren air, dan dibawa ke rumah sakit Kramatjati, Jakarta Timur guna menjalani otopsi.

Hingga saat ini, masih dipertanyakan apa yang menyebabkan Devi ada di dalam toren tersembunyi itu, hingga meninggal dunia.

(Sumber : Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ikhwana Mutuah Mico/m30)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaUeu7FDzgTG0yY9GS1q

 

 


 
 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved