Satker Kemenkeu Datangi Kampus UBP di Karawang, Beri Pemahaman Mahasiswa Soal APBN

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Sejumlah Satuan Kerja (Satker) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mendatangi Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang, Jawa Barat pada Rabu, 16 Oktober 2024.

Kedatangan sejumlah Satker Kemenkeu itu untuk melaksanakan seminar nasional bertajuk 'Ministry of Finance Goes to Campus' di Aula Gedung Rektorat UBP Karawang.

Seminar itu melibatkan lebih dari seribu mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UBP Karawang.

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Purwakarta, Renova Hutapea menyampaikan, kegiatan ini terlaksana berkat kolaborasi antara UBP Karawang dan sejumlah satuan kerja (satker) dari Kemenkeu, antara lain Bea Cukai Purwakarta, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwakarta, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Karawang, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Karawang.

"Kami bergabung, bersinergi acara di sini. Tagline-nya kan transformasi berkelanjutan, itu tema besar generasi muda peduli APBN," kata Renova Hutapea di lokasi acara pada Rabu, 16 Oktober 2024.

Baca juga: Pelaku Rudapaksa yang Memperdayai Seorang Nenek di Bekasi Resmi Ditahan 

Baca juga: Asyik Ngobrol dengan Rekan, Pengemudi Lansia Salah Injak Pedal Gas Hingga Mobilnya Hantam Minimarket

Menurutnya, mahasiswa perlu memahami bagaimana pengelolaan keuangan negara berjalan dari hulu ke hilir, seperti pendapatannya, perencanaan anggarannya, pelaksanaan hingga pertanggungjawabannya.

"Biar mereka ngerti, untuk menjalankan negara ini, negara perlu uang, ibaratnya negara ini rumah tangga, rumah tangga aja kalau dijalankan perlu uang. Negara ini sudah merdeka, perlu untuk terus berkelanjutan," terang Renova Hutapea.

"Cara dapat uangnya dari mana? Ada dari pajak, bea cukai, ada dari kekayaan negara," sambungnya.

Sementara, koordinator pelaksana acara, Asep Darojatul Romli menyampaikan, seminar ini melibatkan lebih dari seribu mahasiswa FEB UBP Karawang secara ofline maupun hybrid.

"Jadi pesertanya offline 400 orang, online terakhir kami cek 700 mahasiswa. Peserta 1.100 dari mahasiswa FEB," katanya.

Baca juga: Dinilai Programnya Pro Rakyat, Relawan SARASA Deklarasi Dukung Aep-Maslani di Pilbub Karawang

Baca juga: Rabu Ini, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Dibanderol Naik Rp 3.000 Per Gram, Ini Rinciannya

Dia berharap, melalui kegiatan ini para mahasiswa mampu memahami dengan baik bagaimana pelaksanaan APBN berjalan. Sebab materi dalam seminar beririsan langsung dengan mata kuliah mereka.

"Kalau kami sih yang mendasarinya agar mahasiswa pada mata kuliah yang bersangkutan paham APBN, peka dan mengetahui soal mekanisme itu, dan membuka wawasan baru ketika dihadapkan dengan praktisinya langsung," tutupnya.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.