Berita Bisnis

Bejo Jahe Merah Gunakan Detektor Canggih dalam Razia Angin untuk Deteksi Jenis Masuk Angin

Tidak seperti razia lain, mereka yang terjaring Razia Angin ini bisa mendapatkan jutaan rupiah sebagai hadiah.

Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Suasana Razia Angin yang digelar di beberapa titik sarana transportasi umum di Jakarta. 

TRIBUNBEKASI.COM — Hampir sepuluh ribu pengguna transportasi umum di Jakarta telah terjaring Razia Angin yang digelar Bejo Jahe Merah di berbagai titik di Jakarta sejak akhir November 2024 lalu.

Tidak seperti razia lain, mereka yang terjaring Razia Angin ini bisa mendapatkan jutaan rupiah sebagai hadiah.

Kemeriahan Razia Angin bertambah dengan kehadiran pasangan infuencer Juan dan Eve dan selebgram Jennifer Christie di lokasi-lokasi Razia Angin.

Group Brand Manager Bejo Jahe Merah PT Bintang Toedjoe, Rindu Melati Siregar, mengatakan bahwa Bejo Jahe Merah menggelar Razia Angin agar masyarakat bersiap menghadapi perubahan cuaca yang kian tak menentu di akhir 2024 ini.

Cuaca yang berubah tiba-tiba—dari teriknya matahari ke lembap kemudian hujan —menciptakan tantangan besar bagi tubuh kita untuk beradaptasi.

Baca juga: Momen Natal, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Rabu Ini Bertahan di Angka Rp 1.520.000 Per Gram

Baca juga: Sempat Dikira Pajangan, Penemuan Benda Mirip Mortir Gegerkan Warga Cipete

Penelitian dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menunjukkan bahwa suhu ekstrem, baik panas maupun dingin, dapat mengganggu keseimbangan tubuh.

Dampaknya tidak hanya melemahkan respons kekebalan tubuh, tetapi juga memperburuk kondisi kesehatan yang sudah ada (CDC, 2021).

Ini yang menyebabkan rasa tidak enak badan akibat masuk angin menjadi salah satu keluhan yang muncul di masyarakat dalam situasi ini.

“Kami sebut Razia Angin, karena yang berpartisipasi dipindai menggunakan detektor angin untuk mendeteksi jenis angin yang ada di tubuh mereka,” ungkap Rindu Melati Siregar dalam pernyataan resminya, baru-baru ini.

Partisipan yang telah dipindai kemudian berfoto untuk mendapatkan lisensi angin sebagai tanda mereka telah bergabung dengan Anti Angin Angin Club.

Baca juga: Polisi Kerahkan Tim Penjinak Bom selama Pengamanan Ibadah Natal di Kota Bekasi

Baca juga: Keluarga Korban Teror Air Keras di Bekasi Berharap Atensi Kapolri

“Mereka juga bisa mengetahui jenis-jenis angin yang bisa ditangkal oleh Bejo seperti Anti Angin Ribut, Anti Angin Melambai, Anti Angin Terjun, dan Anti Angin Ngegas,” paparnya.

Kegiatan yang digelar di berbagai halte-halte transportasi umum di Jakarta seperti Bundaran HI, Bendungan Hilir, Halte CSW ASEAN, dan Monas ini diharapkan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan interaktif bagi warga pengguna transportasi umum yang kerap terpapar cuaca buruk.

Kegiatan ini juga mengingatkan kembali bahwa solusi alami, seperti jahe merah, tetap relevan dan efektif dalam mendukung gaya hidup modern yang dinamis.

Medical Doctor dari PT Bintang Toedjoe, Dr Elizabeth Angelina, menjelaskan bahwa Indonesia memiliki kekayaan tradisi pengobatan herbal yang tak terbantahkan.

“Jahe merah menjadi salah satu tanaman andalan sejak dulu. Dikenal lebih hangat dan aromatik dibandingkan jahe biasa, jahe merah mengandung senyawa aktif yang bermanfaat untuk menghangatkan tubuh, melancarkan sirkulasi darah, serta memperkuat daya tahan tubuh,” paparnya.

Baca juga: Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Arah Cikampek Diperpanjang dari KM 47 hingga KM 65

Baca juga: KPK Juga Buru Sosok Lain dalam Kasus Perintangan Penyidikan Perkara Suap Harun Masiku

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved