LPER Raih Penghargaan dari Kementan dalam Bidang Peternakan Ayam Petelur
Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (LPER) mendapatkan penghargaan dari Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak, Kementan
Penulis: | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI -- Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (LPER) mendapatkan penghargaan dari Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak, Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian.
Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat (LPER) merupakan lembaga nonprofit yang memperkenalkan konsep 1 RW 1.000 telur sebagai bentuk ketahanan pangan.
Ketua LPER Jawa Barat, H Mulyadi, menerima langsung penghargaan dari Kementan bernomor No. B-4/PK.230/ F.2/01/2025 pada 10 Januari 2025.
Mulyadi mengatakan, bahwa LPER memang berpartisipasi aktif dalam implementasi program pengembangan klaster peternakan ayam ras petelur.

“Hal ini sesuai harapan pemerintah dalam hal ini Kementan agar terus dilakukan kerjasama untuk mewujudkan pengembangan klaster ayam petelur berbasis kerakyatan,” kata Mulyadi di Bekasi, Senin (13/1/2025).
Secara terpisah Sekjen LPER, Prof Francisca Sestri mengucapkan terima kasih kepada Ketua LPER Jabar H Mulyadi dan Sekjen Koperasi Produsen LPER, Teo dan jajaran atas prestasi ini.
Prof Sestri menambahkan LPER telah beberapa kali mendapatkan penghargaan di antaranya penanggulangan Covid-19 dengan pembagian masker N-90 kepada beberapa rumah sakit pada tahun 2021.
Penghargaan lainnya adalah dari Kodim Kota Bekasi dalam pemberdayaan ayam petelur dengan konsep 1 RW 1.000 telur, dan yang terakhir penghargaan dari Kementan.
Rektor Unipi Rayakan Hari Kebaya Nasional ke 2 di Galeri Batik Chic Jakarta |
![]() |
---|
Rektor Unipi Tangerang Hadiri Dies Natalis Podomoro University |
![]() |
---|
Fakultas Peternakan UGM dan LPER Teken Kerja Sama di Bidang Peternakan Rakyat |
![]() |
---|
Koperasi LPER Paparkan Peluang Investasi Selaras Program Prabowo di Sektor Swasembada Pangan dan MBG |
![]() |
---|
Peternak Mandiri Apresiasi Langkah Cepat Mentan Amran dan Ditjen PKH Tangani Perunggasan Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.