Motif Pembunuhan Sandy Permana Terungkap, Nanang Sakit Hati, Korban Sinis dan Pernah Meludahinya

TRIBUNBEKASI.COM, SEMANGGI --- Kawanan polisi dari Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama dengan Polres Metro Bekasi menangkap Nanang Gimbal, pembunuh aktor Sandy Permana, di kawasan Karawang, Jawa Barat setelah tiga hari bersembuyi.

Tersangka Nanang Gimbal merupakan tetangga dari Sandy dan sudah sejak tahun 2017 menaruh rasa dendam terhadap Sandy.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya mengatakan, motif pembunuhan Sandy Permana karena Nanang Gimbal sakit hati.

"Tersangka merasa direndahkan oleh korban dengan cara korban melihat sinis ke arah pelaku. Tersangka merasa tersinggung usai korban meludah ke arah tersangka," ujarnya di Mapolda, Kamis (16/1/2025).

BERITA VIDEO : PENAMPAKAN RUMAH NANANG GIMBAL, TERSANGKA PEMBUNUH SANDY PERMANA

Usai meludah, lanjut Wira, tersangka mengambil pisau yang ada di kandang ayam dekat rumahnya dan mengejar korban.

Korban yang mengendarai sepeda motor listrik itu tidak bisa menancap pedal gas lebih cepat sehingga bisa dikejar oleh tersangka.

"Tersangka kemudian menusuk ke bagian perut sebanyak dua kali dalam posisi korban masih berada di atas motor," ungkapnya.

Mendapat tusukan di perut, korban berhenti untuk melakukan perlawanan dan sempat menangkis beberapa sabetan pisau yang dilayangkan Nanang Gimbal.

Usaha tangkisannya sia-sia, karena tersangka terus menyerang dan mengenai pelipis bagian kiri dan menusuk pisau ke arah dada.

"Tersangka kembali menusukan ke arah leher kiri satu kali, pada saat korban ingin lari menyelamatkan diri, tersangka terus mengejar dan menusuk kembali ke arah punggung kiri satu kali dengan menggunakan sebilah pisau," kata Wira. 

Baca juga: Nanang, Pembunuh Sandy Permana, Sembunyi di TPU Karawang, Tertangkap Polisi saat Lapar Beli Makan

Setelah melihat korban tersungkur, tersangka kemudian melarikan diri ke arah sawah agar tidak ditangkap oleh warga sekitar menggunakan sepeda motor Honda Supra Fit.

Setiba di jalan raya, tersangka meninggalkan sepeda motor di pinggir jalan dan berjalan kaki melarikan diri.

Selama tiga hari, Subdit Resmob dan Polres Bekasi Kabupaten melakukan pencarian terhadap tersangka.

Hasilnya, Nanang Gimbal bisa ditangkap oleh aparat kepolisian di salah satu warung sedang sarapan roti bakar di daerah Karawang, Jawa Barat.