Berita Bekasi

Emak-Emak di Mustikajaya Bekasi jadi Korban Begal Motor, Pelaku Ancam Menggunakan Senjata Tajam

Rojak menjelaskan kejadian yang berlangsung pada Senin (17/2/2025) sekira pukul 05.00 WIB itu terekam CCTV.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
BEGAL MOTOR - Tangkapan layar video seorang emak-emak menjadi korban pembegalan saat melintas menggunakan sepeda motor di Jalan Al-Barkah, Kampung Ciketing Rawamulya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Senin (17/2/2025).  

TRIBUNBEKASI.COM, MUSTIKAJAYA — Seorang emak-emak menjadi korban pembegalan saat melintas menggunakan sepeda motor di Jalan Al-Barkah, Kampung Ciketing Rawamulya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.

Seorang warga sekitar, Rojak mengatakan sepeda motor korban dibawa kabur komplotan begal bersenjata tajam tersebut.

Korban yang ketakutan diancam senjata tajam oleh komplotan begal tersebut, tak kuasa melawan.

“Motornya juga bagus, korban sempat diancam pakai sajam," kata Rojak kepada awak media, Selasa (18/2/2025).

Rojak menjelaskan kejadian yang berlangsung pada Senin (17/2/2025) sekira pukul 05.00 WIB itu terekam CCTV.

Berdasarkan rekaman CCTV, korban nampak melintas seorang diri di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Berbalik Naik Rp 8.000 Per Gram, Simak Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Selasa Ini jadi Segini

Baca juga: Jasad Wanita Berusia 50 Tahun Ditemukan Membusuk di Rumahnya di Tarumajaya Bekasi

Ketika melintas, korban diberhentikan oleh sejumlah pelaku yang diduga berjumlah lima orang dengan berboncengan menggunakan dia sepeda motor.

Para pelaku kemudian mengancamnya dengan sajam kepada korban. 

Korban yang panik justru tidak melakukan perlawanan hingga akhirnya menyerahkan motor metiknya.

“Itu korban melintas untuk menjemput majikannya yang pulang dari pasar, pulang lewat sini tiap hari, mungkin pelaku sudah mengincarnya,” jelasnya.

Rojak menyampaikan saat kejadian tidak ada orang yang dapat membantu korban.

Sebab kondisi jalan masih sepi dan hanya ada satu warga yang baru pulang dari salat subuh.

Baca juga: Kabid Humas PMJ Nyaris Kena Tipu Hacker, Pelaku Mau Pinjam Rp10 Juta, Mengaku Senior dan Junior

Baca juga: Kepergok Hendak Mencuri di Lokasi Proyek, Maling Ini Dikeroyok hingga Tewas

Namun saat satu warga itu datang, pelaku sudah kabur sebelum dapat dicegah.

"Pelaku langsung pergi, mungkin takut ada yang melihat, ada orang yang lewat setelah kejadian, tapi sudah terlambat," ucapnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Bantargebang, Iptu Ahmad Harianto menegaskan pihak korban sudah membuat laporan atau LP kepada pihaknya.

Lalu pihaknya juga sudah mendatangi Tempat Kejadian Perkarq (TKP) untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

“Dia (Korban) buat LP dan dimintai keterangan anggota buser sudah di lapangan, dan menyisir di lokasi,” imbuh Ahmad.

Ahmad mengungkapkan pihaknya selam juta jugaa udah memeriksa sejumlah saksi terkait kejadian tersebut.

Baca juga: Dalang Perampokan dan Pembunuhan Nenek Bimih di Bekasi Ternyata Residivis Narkoba dan Curanmor

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Selasa 18 Februari 2025

Terkini, perkara tersebut masih proses penyelidikan jajarannya.

“Pelaku masih remaja, pengakuan korban masih remaja, dan untuk keterangan sudah kami periksa ada dua saksi yang merupakan warga di sekitar kejadian, kemudian kasus ini masih proses penyelidikan,” tutupnya. 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved