Kasus Penganiayaan

Derita Satpam RS di Bekasi Dianiaya Keluarga Pasien, Dalam Kondisi Kejang-kejang Masih Juga Dipiting

Akibat dianiaya keluarga pasien pada Sabtu (29/3/2025) malam itu, Sutiyono mengalami koma selama 4 hari dan sempat hilang ingatan.

Editor: Dedy
Dok. Istimewa//Kompas.com
SATPAM RS DIANIAYA --- Seorang satpam Rumah Sakit (RS) Mitra Keluarga Bekasi berinisial S menjadi korban penganiayaan oleh keluarga pasien pada Sabtu (29/3/2025) pukul 22.00 WIB. (DOK. Istimewa) 

Ancam kerahkan ormas dan polisi

Setelah peristiwa penganiayaan terjadi, rekan-rekan korban menggelar mediasi dengan pihak keluarga pelaku sesaat setelah Sutiyono dianiaya oleh AF.

Dalam mediasi ini, ayah AF justru mengintimidasi rekan korban dengan mengancam akan mengerahkan massa salah satu organisasi masyarakat (ormas) dan anggota polisi dar Polda Metro Jaya untuk menangani kasus tersebut.

"Ya, dia bilangnya mau bawa orang Polda ya, sama (ormas)," ujar Ratri.

Selain mengintimidasi, ayah pelaku juga diduga menghina rekan korban dengan menyebut mereka miskin.

"Iya, dia (ayah AF) sempat ngucapin ke seorang sekuriti, salah satu rekannya, 'Kamu itu orang miskin, jangan banyak tingkah'," katanya.

Karena penghinaan dan intimidasi inilah yang membuat Ratri akhirnya memutuskan untuk memviralkan kasus penganiayaan terhadap suaminya di media sosial.

"Jadi di situ saya inisiatif buat viralin itu," kata dia.

Ratri menilai, keluarga terduga pelaku tidak mempunyai itikad baik lantaran hingga kini belum menyampaikan permintaan maaf.

"Enggak ada permintaan maaf sama sekali sampai sekarang, enggak ada ada itikad baiknya sama sekali," ungkap Ratri.

BERITA VIDEO : BUNTUT AKSI ANAK BOS TOKO ROTI

Kondisi Sutiyono mulai membaik

Kini, kondisi Sutiyono berangsur membaik meski masih dirawat intensif di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat. 

"Alhamdulillah sudah mulai membaik setelah kemarin sempat koma di ICU selama empat hari," ujar dia.

Ratri mengungkapkan, suaminya mengalami gegar otak ringan setelah dibanting oleh pelaku.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved