Kecelakaan Bus ALS
Satu Keluarga Asal Bekasi Dilaporkan Jadi Korban Tewas Kecelakaan Bus ALS di Padangpanjang
Tiga korban tewas kecelakaan bus ALS di Sumbar adalah warga perumahan Pesona Bumyagara, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Penulis: | Editor: Ign Prayoga
11. Aryudi (38 tahun)
Alamat: Kel. Bangun Sari, Kec.Tanjung Morawa, Kab. Deli Serdang, Sumut.
12. Atas Silaen (30 tahun)
Alamat: Kel. Lumban Pinasa, Kec. Habinsaran, Kabupaten Toba, Sumut.
Kesaksian Penumpang Selamat
Kronologi kecelakaan bus ALS di Padang Panjang ini dibeberkan oleh Desmon Lumban Gaol, penumpang yang selamat.
Menurut Desmon, bus ALS tersebut hilang kendali hingga terbalik di perlintasan Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang.
Ia menceritakan suasana tegang di dalam bus sesaat sebelum terguling di samping UPTD Puskesmas Padang Panjang sekitar pukul 08.30 WIB.
Desmon menuturkan, sebelum detik-detik Kecelakaan ALS itu, bus mulai terasa bergetar saat menuruni jalan di Bukit Surungan.
Tak lama berselang, bus tiba-tiba melaju kencang ke arah bawah hingga menghantam tembok dan rebah kuda ke arah kiri.
"Awalnya bus turun dari tanjakan, lalu terasa bergetar. Tidak lama, bus melaju kencang dan terbalik," kata Desmon saat memberikan keterangan.
Di dalam bus, menurut Desmon, para penumpang dan sopir berteriak.
Tidak hanya itu, mereka juga sempat mengucapkan kata "Allahuakbar" sebelum bus terbalik.
"Suasana di dalam bus sangat tegang, semua orang berteriak dan ketakutan," tuturnya.
"Setelah itu, sopir juga berteriak memanggil kernet yang tidur di bagian belakang mobil," sambung Desmon.
Setelah kecelakaan terjadi, Desmon langsung bergegas keluar bus dan langsung mencari tempat aman.
"Sebelumnya saya melihat penumpang banyak yang terjepit. Tapi, saya langsung diamankan dan duduk di warung makan," kata Desmon.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.