Berita Kriminal

Penjambret Beraksi Siang Bolong di Cipayung Jaktim, Gasak Tas Isi Uang Rp 3 Juta, HP dan Jam Tangan

Pelaku jambret diduga membuntuti korban hingga akhirnya merampas tas milik korban ketika baru tiba depan rumahnya sendiri.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Dedy
Wartakotalive.com/Miftahul Munir
PELAKU JAMBRET --- Rekaman CCTV pelaku jambret beraksi di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (30/6/2025). Pelaku bawa kabur tas berisi uang Rp 3 juta dan Hp milik Miftah. 

TRIBUNBEKASI.COM, CIPAYUNG --- Seorang ibu muda bernama Miftah menjadi korban jambret di depan rumah usai menjemput anaknya sekolah Senin (30/6/2025) siang. 

Peristiwa itu terjadi di Jalan Sepakat Dua, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Aksi jambret handphone (HP) itu terekam kamera CCTV di sekitar lokasi dan pelaku berjumlah satu orang.

Pelaku jambret diduga membuntuti korban hingga akhirnya merampas tas milik korban ketika baru tiba depan rumahnya sendiri.

Miftah mengatakan, pelaku berhasil membawa kabur sebuah telepon genggam dan uang tunai senilai Rp 3 juta. Korban sempat berteriak meminta pertolongan ketika pelaku merampas tas miliknya.

Baca juga: Mengaku Butuh Uang untuk Biaya Sekolah Anak, Pria Ini Jambret HP Milik Wanita di Pasar Bintara

Sayangnya, pelaku yang menggunakan sepeda motor matic sport berwarna merah tanpa plat nomor itu langsung melarikan diri.

"Awalnya dia di belakang saya, terus tiba-tiba dia nyalip saya ke kanan terus ke kiri, saya bilang ini orang mau ke mana sih, enggak jelas banget kan memang ada pertigaan dia mau ke kanan apa ke kiri," katanya, Kamis (3/7/2025).

Tak lama berselang, kata Miftah, pelaku memutar balik kendaraannya dan menghadang laju sepeda motornya. Tiba-tiba saat mendekat, pelaku meminta maaf dan langsung jambret tasnya.

"Saya waktu itu lagi boncengan bertiga sama anak saya. Enggak jatuh karena posisi saya waktu itu berhenti," jelasnya.

Ia awalnya mengira pelaku ingin bertanya alamat karena seperti orang bingung saat mengendarai sepeda motor.

Selain uang dan HP, di dalam tas berisikan jam tangan dan kerugian ditaksi sekira Rp 3,5 juta.

"Saya sempat teriak jambret, warga keluar tapi sudah agak jauh dan pas dikejar sudah enggak tahu ke mana," tuturnya.

Miftah sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Cipayung agar pelakunya bisa segera ditangkap karena meresahkan masyarakat.

Pihak kepolisian sudah mendatangi rumahnya guna melakukan olah tempat tempat kejadian perkara (TKP) dan mencari petunjuk keberadaan pelaku.

“Saya udah lapor ke polisi. Mudah-mudahan cepat ketangkap, soalnya itu kejadian pas siang, dan deket banget sama rumah,” tambahnya.

(Sumber : Wartakotalive.com, Miftahul Munir/m26)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp 

 

 

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved