Berita Kriminal
Bermula dari Saling Sindir di aplikasi TikTok, Influencer Sepeda Motor di Depok Bonyok Dikeroyok
Akibat pengeroyokan itu, SAN luka-luka di sekujur tubuh, luka bakar akibat sundutan rokok di bagian dagu kanan, serta sakit di bagian kepala dan perut
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Ichwan Chasani
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM — Bermula dari saling sindir di media sosial TikTok, seorang influencer sepeda motor berinisial SAN menjadi korban pengeroyokan.
Kasus pengeroyokan tersebut terjadi di Jalan Abdul Wahab, Kelurahan Cinangka, Sawangan, Kota Depok, pada Selasa malam (8/7/2025) sekitar pukul 20.00 WIB.
Kepala Subdirektorat Penmas Bid Humas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak membenarkan korban telah melaporkan kasus pengeroyokan tersebut ke Polres Metro Depok.
Berdasarkan laporan korban, diketahui bahwa kasus pengeroyokan tersebut bermula ketika SAN dan pelaku yang berinisial I saling berkomentar dan saling sindir terkait sepeda motor di media sosial TikTok.
“Korban, yang bekerja sebagai influencer sepeda motor di TikTok, mengenal terlapor I melalui media sosial. Namun, antara korban dengan terlapor saling sindir menyindir terkait sepeda motor,” ungkap AKBP Reonald dalam keterangannya, Jumat (11/7/2025).
Usai saling sindir, pelaku berinisial I tersebut mengajak korban untuk bertemu secara langsung dan menyampaikan permohonan maaf.
Baca juga: Seorang Pekerja Tewas Tersengat Listrik Saat Membuat Kolam Terpal di Bekasi
Baca juga: Bupati Bekasi Ajukan Pansel Sekda, DPRD Ingatkan agar Sesuai Aturan
Korban yang datang sendirian tanpa curiga justru di ajak ke area pemakaman.
Ternyata di lokasi tersebut, SAN dikeroyok oleh beberapa orang.
"Di sana, korban dikeroyok dengan cara dipukul, ditendang serta disundut rokok. Setelah penganiayaan tersebut, korban dipaksa untuk meminta maaf dan peristiwa itu direkam," tambah Reonald.
Akibat pengeroyokan tersebut, SAN mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya.
SAN juga mengalami luka bakar akibat sundutan rokok di bagian dagu kanan, serta rasa sakit di bagian kepala dan perut.
Baca juga: Kasus Wanita Muda Lompat hingga Patah Kaki di Apartemen Kalibata City karena ODGJ Berujung Damai
Baca juga: Emas Batangan Antam Beragam Ukuran di Bekasi Jumat ini Naik Lagi Harganya Rp 4.000 per Gram
Tidak terima dengan perlakuan tersebut, SAN akhirnya melapor ke Polres Metro Depok.
"Kasus ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut," ujar AKBP Reonald. (Wartakotalive.com/Ramadhan L Q)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
| Dikira Tempat Bengkel, Warga Waduk Waru Ciracas Jaktim Kaget Kontrakan Jadi Markas Maling Motor |
|
|---|
| Kepergok Bobol Rumah Kosong, Pencuri Ini Babak Belur Dihajar Warga |
|
|---|
| Bikin Resah Sopir Truk di Jalan Raya Bekasi, Dua Bajing Loncat Diringkus Polisi |
|
|---|
| Komplotan Maling Motor Bersenjata Airsoft Gun Diringkus Polisi |
|
|---|
| Warung Kelontong Ini Dibobol Maling, Pelaku Bawa Kabur Ratusan Bungkus Rokok |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.