Depo Pertamina Terbakar

BNPB Catat 17 Jiwa Meninggal, 49 Luka Berat, dan 18 Orang Masih Dalam Pencarian

Penulis: Leonardus Wical Zelena Arga
Editor: Ichwan Chasani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala BNPB, Suharyanto saat ditemui di RPTRA Rasela, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Minggu (5/3/2023).

Global Tank Storage Awards adalah ajang prestisius di industri Unit Penyimpanan (Storage and Terminal), terutama terkait keandalan unit penyimpanan, inovasi peralatan, serta parameter lain. 

Baca juga: Wapres Maruf Amin Usulkan Relokasi Depo Pertamina Plumpang Agar Jauh dari Pemukiman

Di kala itu, Vice President Corporate Communication Pertamina saat itu Adiatma Sardjito mengungkapkan, masuknya Pertamina dalam nominasi bergengsi ini menambah keyakinan bahwa Terminal BBM Pertamina mampu bersaing di kancah dunia dan tidak perlu diragukan lagi.

Kata Adiatma saat itu, penghargaan tersebut menjadi cambuk bagi kinerja Pertamina. 

Contohnya, tahun 2018 Terminal BBM Plumpang mulai mengoperasikan Vapour Recovery System yang dikoneksikan ke jalur pengisian mobil tangki dan tangki timbun. 

Berdasarkan pengujian  untuk sementara, capaian vapour gasoline yang dapat di-recovery menjadi cairan Premium adalah sebanyak 0,10 persen,” ujar Adiatma. 

“Ini menjadi cambuk bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja," terangnya seperti termuat dalam rilis. 

Baca juga: Kapolri Minta Keluarga Korban Meninggal Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jalani Tes DNA

Saat itu, Pertamina juga menjamin dengan tambahan implementasi baru tersebut, pengoperasian Terminal BBM Plumpang lebih safety  dan  lebih ramah lingkungan. 

Sebab gas buang yang biasanya dilepas ke udara dapat diserap kembali dan menjadi BBM yang meningkatkan efisiensi operasi Terminal BBM Plumpang.

Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara terbakar pada Jumat (3/3/2023) malam. 

Api membumbung tinggi dan menyebar dengan cepat ke pemukiman warga. 

Pasok 20 Persen BBM di Indonesia

Depo Pertamina Plumpang sudah dibuat sejak tahun 1974. 

Dikutip dari situs Pertamina, Terminal BBM Plumpang memiliki kapasitas tangki timbun sebesar 291.889 Kiloliter. 

Saat ini Terminal BBM Plumpang menyalurkan produk dengan varian yang sangat lengkap yaitu Premium, Bio Solar, Dex, Dexlite, Pertamax, Pertalite dan Pertamax Turbo, melalui Terminal Automation System (TAS). 

Dalam keterangannya, Depo Pertamina di Plumpang disebutkan depo berkelas dunia yang biasa disebut New Gantry System ke kompartemen 249 unit mobil tangki. 

Halaman
1234