TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA --- Beredar nama seorang pejabat kementerian di luar partai politik Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) masuk dalam radar kandidat cawapres Prabowo Subianto.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) pun menyebut salah satu nama yang masuk dalam kandidat cawapres Prabowo Subianto tersebut yaitu Menko PMK Muhadjir Effendy.
"Ada, Pak Muhadjir, ya," kata Zulhas di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, saat ditanya soal siapa saja cawapres Prabowo Subianto, Sabtu (26/8/2023).
Zulhas pun menjelaskan, pengumuman cawapres Prabowo Subianto akan dilakukan pada momentum yang tepat.
BERITA VIDEO : ZULHAS BERI SELAMAT KE GANJAR: KIB AKAN BERTEMU DALAM WAKTU DEKAT!
Dengan demikian, parpol yang tergabung di KKIR akan berembuk membahas cawapres Prabowo.
"Saya kira pada momentum yang tepat pada saatnya berembuk akan ketemu jalannya yang disepakati, seperti koalisi Golkar, PAN, Gerindra, PKB, Gerindra kan lama setahun, tapi dalam dua hari kan, momentumnya tepat kan," tutur Zulhas.
"Jadi, saya kira nanti juga akan ada momentumnya siapa, tunggu aja nanti momentum itu datang," lanjut Zulhas.
Baca juga: Resmi Dukung Prabowo Subianto jadi Capres 2024, Ini Pernyataan Ketum PAN, Zulhas
Kemudian, Zulhas pun belum dapat memastikan kapan pertemuan untuk membahas cawapres itu akan digelar.
Karena, menurut Zulhas, pendaftaran pasangan capres dan cawapres pun masih lama.
"Kan Belanda masih jauh, pendaftarannya November kan, Oktober akhir November," kata Zulhas.
Diketahui, Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) telah mendeklarasikan dukungan kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, sebagai calon presiden (capres) 2024 di Gedung Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023) lalu.
BERITA VIDEO : RESMI, GOLKAR DAN PAN MERAPAT DUKUNG PRABOWO JADI CAPRES
Dukung Prabowo, PAN: Menang kalah urusan nanti
Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno menyatakan, bahwa partainya tetap optimis mendukung Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden di Pilpres 2024 mendatang.