"Jadi, kondisi sepatu istrinya ini rusak di bagian samping sehingga korban bermaksud mau benerin, atau ditambal sepatu istrinya menggunakan lem power glue," kata Eko Uban.
Saat hendak menuangkan lem dengan daya rekat super itu ke bagian sepatu yang akan ditambal, rupanya ada bagian botol lem yang bocor, hingga isinya tumpah ke jari tangan Agung.
Lantaran lem itu cepat mengering, satu jari Agung menempel ke botol perekat itu dan tidak bisa dilepas.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Karawang, Selasa 19 Maret 2024, 8 Ramadan 1445 H, dan Niat Puasa Ramadan
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Bekasi, Selasa 19 Maret 2024, 8 Ramadan 1445 H, dan Niat Puasa Ramadan
Sudah berbagai cara dilakukan untuk melepas botol itu dari jarinya, namun upayanya tak kunjung berhasil.
Akhirnya suami yang sayang istri itu meminta bantuan Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi dengan mendatangi Markas Damkar.
"Ternyata ada kebocoran di ujung botol dari lem power glue tersebut, sehingga tangan korban ini menempel ke lem power glue. Karena lem tadi muncrat hingga ke tangan korban," kata Eko Uban.
Kurang lebih 15 menit proses melepas jari dari botol lem tersebut berlangsung, dan akhirnya botol lem super rekat itu berhasil dilepas.
"Ya kami lepas secara perlahan-lahan karena perlu kehati-hatian. Karena menempel di jari itu yang menjadi kesulitan kami. Tapi alhamdulillah, berhasil kami lepaskan," tandas Eko Uban.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kota Bekasi, Selasa 19 Maret 2024, 8 Ramadan 1445 H, dan Niat Puasa Ramadan
Baca juga: Raihan Suara Melonjak, NasDem Kabupaten Bekasi Raih Tiga Kursi DPRD pada Pemilu 2024
Kasus melepas jari dari botol lem ini memang terdengar aneh bagi masyarakat umum, tapi itu merupakan hal wajar bagi para personel damkar.
Seorang petugas Damkar Jakarta Pusat, Ferry Siswadi (42) menceritakan pengalaman uniknya selama 14 tahun bekerja sebagai petugas damkar.
Ditemui di Pos Damkar Benhil, Jalan Penjernihan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu (8/5/2022), Ferry bercerita saat dirinya mengevakuasi mobil yang terjebak di gang sempit.
“Kejadiannya itu September 2021, di daerah Kebon Kacang, Kecamatan Tanahabang, Jakarta Pusat. Jadi ada mobil yang masuk ke gang sempit. Yang saya heran, kok bisa mobilnya masuk ke situ. Sampai ban depan dan ban belakang juga ngambang di atas got,” ujar pria yang mengenakan baret itu sambil tertawa kecil.
Ferry menceritakan saat mengevakuasi mobil tersebut dibantu masyarakat menggunakan berbagai macam alat yang ia bawa.
Baca juga: Winky Wiryawan Ungkap Alasan Dirinya Mau Bintangi Film The Doll 3
Baca juga: Shin Tae-yong Beberkan Alasan Mengganti Egy Maulana Vikri Saat Kontra Timor Leste
Ia beryukur, masyarakat sekitar ikut membantu petugas damkar sehingga proses evakuasi berjalan dengan lancar.
Walaupun mobil yang terjebak ada beberapa bagian yang penyok, namun yang terpenting bagi Ferry adalah tidak ada korban.