"Kita dipaksa untuk menelan, kita dianggap tolol. Ketika kita dianggap tolol, kita harus lawan," tegasnya yang disahuti kata 'Lawan' dari peserta aksi.
"Berikan kami kompetisi yang baik untuk hasilkan pemimpin-pemimpin yang baik buat kita," sambung Bintang.
Dalam kesempatan itu, Bintang yang mendapatkan dukungan dari massa aksi, juga turut menyindir anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.
Saat ini, Kaesang hendak mencalonkan diri di pilkada Provinsi Jateng meski belum cukup umur.
"Buat teman-teman yang enggak bisa hadir di sini, tanamkan ini dalam kepala kalian. Kalau belum umur 30, jangan nyalon dulu. Jangan, ya dek ya," kata Bintang.
Komika Marshel Widianto tidak ikut dalam aksi unjuk rasa ini. Sebagai catatan, Marshel Widianto telah diusung sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan oleh Partai Gerindra yang merupakan motor Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Sebagai informasi, Partai Buruh dan sejumlah mahasiswa bakal melakukan aksi demo besar-besaran untuk mendesak DPR tidak menentang Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60 tentang Pilkada 2024.
Terkait itu, pihak kepolisian menyiapkan skema pengamanan terkait akan adanya aksi demo oleh sejumlah elemen massa mulai dari buruh hingga mahasiswa hari ini, Kamis (22/8/2024).