Kadisbudpar Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, menambahkan Festival Durian ini memiliki tiga aspek penting.
Pertama, sebagai ajang untuk mempromosikan pariwisata, terutama dengan memperkenalkan durian Leuwiliang sebagai buah yang sangat lezat.
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 10 Februari 2025 Besok di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya
Baca juga: Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx Ucapkan Sumpah dan Janji jadi WNI, Siap Bela Squad Garuda
Kedua, festival ini juga menjadi wadah untuk pengembangan usaha ekonomi masyarakat, dengan berbagai produk olahan durian yang dipamerkan, seperti dodol, keripik, dan produk olahan lainnya.
Ketiga, acara ini menjadi upaya untuk mengembangkan durian sebagai produk unggulan dari Kecamatan Leuwiliang yang dapat dipromosikan ke tingkat yang lebih luas.
"Saya berharap Festival Durian Kecamatan Leuwiliang menjadi bagian dari promosi wisata yang lebih sukses dan memberi dampak positif bagi perekonomian daerah," tutur Yudi.
Bagi masyarakat yang ingin memakan Durian sepuasnya, cukup membayar Rp75.000 di tempat yang disediakan panitia.
"Masyarakat harus mendaftarkan diri terlebih dahulu untuk makan durian sepuasnya," tandas Yudi. (Wartakotalive.com/Hironimus Rama)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.