TRIBUNBEKASI.COM — Mudik Lebaran Idulfitri 2025 menggunakan kendaraan listrik atau mobil listrik kini sudah terlihat mulai dilakukan banyak orang.
Pemudik yang menggunakan kendaraan listrik kini tidak perlu merasa khawatir untuk mengisi ulang daya baterai kendaraannya.
Sebab, saat ini sudah tersedia banyak Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum(SPKLU) di Tol Trans Jawa, baik yang disediakan oleh PLN maupun pihak swasta.
Pantauan Tribunnews.com, jejaring berita TribunBekasi.com, SPKLU itu diantaranya tersedia di rest area tol Jakarta-Cikampek mulai KM19 hingga KM 57.
Untuk di ruas Tol Cikampek-Palimanan(Cipali) tersedia di KM 86, KM 102, KM 130 hingga KM 166.
Sementara untuk di ruas Tol Palimanan-Kanci(Palikanci) layanan SPKLU sudah ada mulai KM 207 dan KM 228.
Baca juga: Begini Ragam Tulisan Pesan Para Pemudik saat Melintasi Jalan Kalimalang, Unik dan Lucu
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Karawang, 28 Ramadan 1446 H, Jumat 28 Maret 2025, dan Niat Puasa Ramadan
Petugas SPKLU PLN KM 86, Rizal mengatakan bahwa setiap SPKLU di rest area dijaga oleh dua orang petugas.
Mereka disiagakan untuk melayani para pemudik yang menggunakan kendaraan listrik.
"Ada dua orang dibagi tiga shift. Satu shift delapan jam kerja," kata Rizal saat ditemui beberapa waktu lalu.
Menurut Rizal rest area yang memiliki SPKLU dengan daya listrik besar yakni 200 Kwh ada di KM 57 tol Jakarta-Cikampek, KM 130 Tol Cipali dan KM 228 tol Palikanci.
"Yang besar ada disitu semua jadi bisa isi lebih cepat," kata Rizal.
Ketika ditanya bagaimana antisipasi antrean kendaraan listrik yang hendak mengisi daya di SPKLU saat musim mudik Lebaran 2025, pria asal Subang, Jawa Barat ini meminta para pemudik mencari alternatif ke rest area lain.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Bekasi, 28 Ramadan 1446 H, Jumat 28 Maret 2025, dan Niat Puasa Ramadan
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kota Bekasi, 28 Ramadan 1446 H, Jumat 28 Maret 2025, dan Niat Puasa Ramadan
Sebab katanya antara satu rest area dengan rest area yang lain sudah dipastikan ada pelayanan SPKLU.
"Jaraknya tiap 30 kilometer," kata Rizal.
Jika pemudik tidak menemukan rest area dengan SPKLU yang kosong, Rizal menyarankan untuk datang ke ULP(Unit Layanan PLN) di kota-kota yang dilintasi pemudik.