Kanit Reskrim Polsek Jatiasih, AKP Sitorus mengatakan jenazah Nani dan Aura ditemukan dengan posisi berdampingan atau bersebelahan di ruang kamar.
"Posisi anak sama ibunya ditemukan berdampingan di kamar belakang," kata Sitorus, Selasa (22/4/2025).
Sitorus menduga saat terjadinya kebakaran, Nani dan Aura tengah tertidur.
Baca juga: Tembus Rp 2 Juta Lebih Per Gram, Harga Emas Batangan Antam di Bekasi Selasa ini Cetak Rekor Baru
Baca juga: Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi Temukan Limbah Medis di TPA Sumur Batu, Diduga dari Rumah Sakit
Namun pihaknya masih menyelidiki lebih rinci kronologi serta penyebab ibu dan anak tersebut meninggal dunia.
Seusai dievakuasi, kedua jenazah langsung dibawa petugas untuk tindakan pemeriksaan lanjutan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi.
"Ya diduga masih tidur (Ibu dan anak) stirahat di kamar belakang, lebih rincinya kami masih dalam proses penyelidikan," jelasnya.
Sementara Danton Pleton B, Haryanto menuturkan korban satu lainnya yakni penghuni rumah sekaligus mertua dari Nani berdampak luka-luka akibat kebakaran tersebut.
Hendrik yang merupakan mertua Nani, saat kejadian tengah dalam kondisi sakit dan dijaga oleh Nani ditemani Aura.
"Korban itu ada tiga, dua meninggal dunia yakni ibu dan anak, dan satunya luka-luka yakni mertuanya atas nama Hendrik (58)," tuturnya.
Baca juga: Jasad Ibu dan Anak Ditemukan Bersebelahan di Lokasi Kebakaran, Diduga Tengah Tertidur Saat Kejadian
Baca juga: Kebakaran Rumah yang Tewaskan Ibu dan Anak di Bekasi Dipicu Korsleting Listrik
Haryanto menyampaikan berdasarkan keterangan saksi, yakni warga sekitar kalau sebelum terjadi kebakaran sempat terdengar suara ledakan dari lokasi kejadian.
Suara ledakan itu terdengar lebih dari satu kali dan kobaran api terlihat dari dalam rumah tersebut.
Tidak lama berselang, warga mendengar suara Hendrik berteriak minta tolong, sehingga sejumlah warga langsung melaporkan kejadian ini ke Damkar Kota Bekasi untuk api dipadamkan.
"Awalnya terdengar ledakan kecil secara terus terusan dan timbul api, sempat besar tapi tidak merembet ke rumah sebelah, pemilik berteriak minta tolong dikarenakan terkena api sehingga menyebabkan luka bakar," ucapnya.
Selain memakan sejumlah korban, Haryanto mengungkapkan kebakaran yang diduga karena korsleting arus listrik itu mengakibatkan lebih kurang 40 meter persegi dari 60 meter persegi luas lokasi hangus terbakar.
"Kebakaran sudah padam tadi sekira pukul 07.40 WIB, ada dua unit mobil pemadam dikerahkan dan dua mobil rescue, korban sudah dievakuasi lalu tengah ditangani tindakan medis ke RSUD," pungkasnya.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.