Bocah Tenggelam

Dua Bocah Asal Bekasi Hilang di Aliran Kali Cikeas Ditemukan Tewas Tersangkut Bambu

Jenazah dua bocah kemudian langsung dievakuasi petugas menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Dedy
Dok. Sar Bekasi
BOCAH HILANG --- Dua bocah berinisial R (13) dan A (9) diduga hilang usai terbawa arus kali Cikeas di kawasan Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi. 
 
Ringkasan Berita:
  • Dua bocah asal Bekasi, R (13) dan A (9), tewas terseret arus Kali Cikeas saat berusaha menolong teman yang berpura-pura tenggelam pada Jumat (7/11/2025).
  • Jenazah A ditemukan Sabtu (8/11) dan R pada Minggu (9/11), masing-masing berjarak 300 meter dari lokasi kejadian.
  • Tim SAR gabungan mengevakuasi korban dan menghentikan pencarian setelah keduanya ditemukan.

 

TRIBUNBEKASI.COM, JATIASIH --- Dua bocah asal Kota Bekasi berinisial R (13) dan A (9) ditemukan meninggal dunia usai sebelumnya dikabarkan hilang terbawa arus kali Cikeas di kawasan Kecamatan Jatiasih.

Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi, Erdi Jatmiko, mengatakan, dua bocah masing-masing berinisial A ditemukan keberadaanya pada Sabtu (8/11/2025) sekitar pukul 09.25 WIB.

Jenazah dua bocah kemudian langsung dievakuasi petugas menuju rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

"Korban A ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan jasad terapung di permukaan air pada pukul 09.25 WIB," kata Erdi, dikutip Senin (10/11/2025).

Baca juga: Selamatkan Teman Pura-pura Tenggelam di Kali Cikeas Bekasi, Dua Bocah Malah Hilang Terseret Arus

Erdi menjelaskan untuk jenazah R ditemukan pada Minggu (9/11/2025) sekira pukul 07.35 WIB.

Jenazah R ditemukan radius 300 meter dari lokasi kejadian.

Selanjutnya, proses pencarian terhadap kedua bocah yang sebelumnya dikabarkan hilang, kini resmi dihentikan.

"Jasad korban ditemukan dengan kondisi tersangkut bambu pada aliran Kali Cikeas dan langsung dievakuasi menuju rumah duka," jelasnya.

Diketahui sebelumnya, Erdi menuturkan R dan A diduga hilang usai terbawa arus Kali Cikeas di kawasan Kecamatan Jatiasih.

Kduanya diduga hilang sejak jumat (7/11/2025) sekira pukul 14.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, peristiwa itu bermula ketika lima orang anak sedang bermain di kali tersebut.

R dan A kemudian melihat satu rekannya yang mengaku tenggelam.

Melihat kejadian itu, R dan A langsung berupaya melakukan penyelamatan.

Namun naas, R dan A justru terbawa arus kali hingga diduga menghilang.

"Satu diantara lima bocah berpura-pura tenggelam. R dan A dengan sigap menolong rekannya tersebut namun naas kedua korban justru terseret arus kali," tuturnya.

Erdi menjelaskan pihaknya melalui Unit Siaga SAR Bekasi tengah berada di lokasi kejadian untuk melakukan upaya pencarian terhadap diduga bocah hilang.

Puluhan personel SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban.

Personel itu diantaranya Unit Siaga SAR Bekasi, BPBD Kota Bekasi, Polres Metro Bekasi Kota, Babinsa Jatiasih, Binmaspol Jatiluhur, Satpol PP Jatiasih, Hirpala, Saka SAR Kota Bekasi, Karang Taruna Rescue, PMI Kota Bekasi, Puskesmas Jatiasih, Pokdar Jatiasih, Sahabat Reptil Bekasi, Pokdar Sektor 25 Kelurahan Jatiluhur, dan masyarakat.

"Kami kerahkan personil rescue lengkap dengan peralatan SAR air kemudian berkoordinasi dengan unsur yang ada di lapangan untuk melakukan pencarian terhadap korban.” pungkasnya. (m37)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved