Berita Daerah
Mendongeng Bisa Membentuk Karakter dan Tumbuh Kembang Si Buah Hati, Ini Alasannya
Mendongeng ternyata punya makna besar bagi tumbuh kembang seorang anak. Aktivitas ini diharap terus dijalankan orang tua.
Penulis: Ign Agung Nugroho | Editor: Valentino Verry
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Aktivitas mendongeng yang mengeratkan hubungan orang tua dan buah hati akan menorehkan kenangan manis untuk anak kelak.
Menurut psikolog klinis Ratih Ibrahim, mendongeng adalah kegiatan stimulasi tepat dan asik untuk optimalkan seluruh dimensi tumbuh kembang anak.
Baca juga: Ariza Tersanjung Target Vaksinasi Covid-19 di Jakarta Ditingkatkan Menjadi 11,4 Juta Dosis
"Oleh karena itu mendongeng jadi momen menyenangkan bersama bunda ayah yang akan ia (anak) kenang sampai usia dewasanya nanti,” kata Ratih di acara Nestle Dancow Nutritods 'Dongeng Aku dan Kau: Indonesia Mendongeng 2021' yang berlangsung secara virtual, pekan lalu.
Kemampuan anak untuk berimajinasi dan memecahkan masalah umumnya muncul pada usia 18-24 bulan.
Memasuki masa 3-6 tahun, kemampuan kognitif, bahasa, emosional dan perilaku sosial anak mengalami perkembangan pesat serta menjadi pondasi perkembangan kognitif.
"Agar stimulasi yang diberikan melalui mendongeng dapat diterima anak secara maksimal, orangtua juga perlu memperhatikan kebutuhan nutrisi serta aktivitas anak dan lingkungan penuh cinta dari orangtua," ujar Ratih.
Baca juga: Pemprov DKI Perluas Jangkauan Vaksinasi Covid-19 Merek Moderna dan Pfizer
Membacakan dongeng rakyat Indonesia juga akan membantu anak mengenal dan mengapresiasi budaya kita dan
ia akan belajar tentang nilai-nilai moral serta karakter positif seperti keberanian, kasih sayang, dan kepedulian.
Mendongeng memiliki banyak manfaat bagi anak, diantaranya dapat membantu anak memperkaya kosa kata, meningkatkan rasa percaya diri, dan membantu mempelajari bahan bacaan yang lebih sulit.
Pendongeng dan pendiri Komunitas Ayo Dongeng Indonesia, Ariyo Zidni menjelaskan, studi menunjukkan adanya korelasi mendongeng dengan pembentukan nilai moral dan karakter.
Melalui dongeng, orangtua memberikan afirmasi positif nilai-nilai kehidupan yang membantu memastikan tumbuh kembang anak yang optimal.
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam Hari Ini Turun Lagi Rp2.000 per Gram Jadi Rp940.000
"Dongeng rakyat Indonesia mengajarkan nilai-nilai kejujuran, kerajinan, gotong royong, berbuat baik dan menolong orang lain, yang dapat membantu si buah hati dalam menghadapi tantangan hidup sehari-hari," kata Ariyo Zidni.
Sementara itu, Lydia Sahertian, Brand Manager Dancow Nutritods mengatakan, pihaknya percaya bahwa stimulasi sejak dini sangat penting dan mendongeng kepada si buah hati memberikan manfaat positif bagi kemampuan kogntif, bahasa, emosional, dan perilaku sosial anak.
Oleh karena itu, Nestle Dancow menghadirkan kembali Dongeng Aku dan Kau dengan tema 'Indonesia Mendongeng' yang mengangkat dongeng asli Indonesia yang kaya dengan nilai nilai budaya Indonesia yang penting untuk diperkenalkan kepada anak.
"Kami kembali menghadirkan Dongeng Aku dan Kau dengan dongeng-dongeng asli Indonesia yang sangat disukai anak-anak seperti Kancil dan Kerbau, Pangeran Palasara dan Kluntung Waluh," kata Lydia.
Baca juga: Bank Indonesia Terus Dorong PenerapanKerja Sama Local Currency Settlement