Tim Biawak Kabupaten Bekasi Kerja Keras Angkut Lima Ton Sampah di Kali Jambe dalam Empat Hari

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI - Proses pengangkutan sampah di Kali Jambe dekat Perumahan Graha Prima, Tambun Selatan, masih terus dilakukan sejak Jumat (10/9/2021) hingga Senin (13/9/2021) ini.

Terlihat hamparan sampah yang sebelumnya memenuhi aliran kali di sepanjang 100 meter, telah dibersihkan oleh Tim Biawak UPTD Pengelolaan Sampah Wilayah 2 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Apa Hukuman Bagi Orang yang Melakukan Perbuatan Dosa Sambil Tertawa? Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah

Aliran kali di salah satu sisi jembatan kini telah mengalir secara normal, setelah tumpukan kayu beserta sampah diangkut menggunakan alat berat.

Truk sampah berukuran besar mondar-mandir setelah alat berat mengakut sampah-sampah yang diketakkan di bibir kali.

Kini, sampah-sampah yang tersangkut di bawah jembatan menyisakan bagian tengah dan kiri saja. 

Baca juga: Aksinya Bikin Resah dan Viral di Medsos, Lokasi Balapan Liar Mobil di Kalimalang Dijaga Polisi

Kepala UPTD Pengelolaan Sampah Wilayah 2 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Sumardi mengatakan proses pengangkutan sampah akan diupayakan selesai pada hari ini.

"Sudah empat hari kami berproses, Insya Allah ini hari terakhir dan selesai semuanya," tutur Sumardi di lokasi.

Estimasi total sampah yang diangkut diperkirakan mencapai lebih dari lima ton.

Ada pun sampah tersebut didominasi oleh sampah kayu dan rumah tangga.

"Kami angkut sejak Jumat kemarin, sampai sekarang masih 70 persen," ungkap Sumardi di lokasi, Senin (13/9/2021).

Baca juga: Ariza Minta Pedagang Patuhi Aturan tak Menjual Daging Anjing Sembarangan

Total sampah di Kali Jambe yang telah diangkut mencapai lima ton dengan mengerahkan personel Tim Biawak, satu alat berat dan dua unit mobil bak sampah berukuran besar.

"Sudah lebih dari lima ton yang kami angkut di Kali Jambe. Alhamdulillah belum ada kendala," tuturnya.

Sampah yang mayoritas berisi sampah kayu dan rumah tangga tersebut akan dibawa ke TPA Burangkeng.

Pengangkutan sampah juga merupakan bagian dari program World Clean Day (WCD) 2021 guna mengajak masyarakat untuk turut serta membersihkan lingkungannya.

"Di hari kedua WCD 2021 ini, kami fokuskan kegiatan di Kali Kramat Mundu dan Kali Jambe. Kami sosialisasikan kepada masyarakat untuk membersihkan lingkungan di dekat tempat tinggalnya," kata Sumardi.

Baca juga: Ini Dua Kalimat Ringan di Lisan Namun Berat Pahalanya Saat Ditimbang Menurut Ustaz Khalid Basalamah

Sebelumnya, Aliran Kali Jambe dipenuhi hamparan sampah yang memenuhi kali sepanjang 100 meter.

Ada pun penyebab menumpuknya sampah dikarenakan kayu-kayu besar tersangkut di bawah jembatan sehingga menahan laju sampah di aliran kali.