Berita Daerah

Belum Punya Jamban Ratusan Warga Ciracas Buang Tinja di Kali, Wagub DKI Tegur Camat dan Lurah

Sebab aksi mereka itu dianggap merusak lingkungan dan mengancam kesehatan mereka sendiri.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
ILUSTRASI BUANG TINJA DI KALI -- Ratusan warga di Kelurahan Ciracas, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, banyak yang belum memiliki kakus tempat buang air besar. Tak ayal, ratusan warga tersebut buang tinja di kali. 

Terlebih, surat teguran akan diberikan kepada warga yang secara ekonomi masuk dalam kategori mampu namun tak membuat tangki septik di rumahnya. 

Hal tersebut dikatakan oleh Ketua Tim Kreatif Kecamatan Ciracas, Sugiman. Ia menyampaikan, surat teguran itu berupa Surat Peringatan (SP) 1 hingga SP 3.

"Ketika kita dapati ada warga yang mampu, Pak Camat melalui lurah menyampaikan surat teguran berupa SP 1, SP 2, SP 3, disebar melalui RT/RW. Data sudah diverifikasi dan artinya data riil," kata Sugiman pada Senin (22/11/2021).

Lebih lanjut, kata Sugiman, nantinya akan ada petugas Satpol PP maupun Babinsa setempat yang akan mengecek ke lapangan apakah warga sudah membuat tangki septik atau belum. 

"Nanti ada Satpol PP,  Babinsa, Binmaspol mengecek ke lapangan. Tapi kita harus verifikasi ulang apakah sesuai aturan atau tidak," sambung Sugiman. 

Kendati demikian, Sugiman tak menjelaskan sanksi yang bakal diterima oleh warga ketegori mampu yang tetap tak membuat tangki septik.

Jamban tepi sungai yang biasa dikenal dengan istilah 'Helikopter' di bantaran Kalimalang, Kampung Tegal Danas, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).
Jamban tepi sungai yang biasa dikenal dengan istilah 'Helikopter' di bantaran Kalimalang, Kampung Tegal Danas, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah). (Antaranews.com)

406 keluarga belum punya septic tank

Sementara itu, Sekretaris Camat Ciracas, Abdul Khair, mengatakan dari 1.200 keluarga yang tersebar di lima kelurahan, kini masih ada 406 keluarga yang belum punya tangki septik di rumahnya. 

Hal itu berakibat pada pembuangan limbah domestik dan tinja yang langsung dibuang ke aliran Kali Cipinang maupun Kali Sura melalui saluran pipa yang berada di belakang rumah.

"Program septic tank di Ciracas, tinggal 406 keluarga dari 1.200," ucap Abdul pada Senin (22/11/2021). 

Adapun lima kelurahan di Kecamatan Ciracas yakni Kelurahan Cibubur, Ciracas, Kelapa Dua Wetan, Rambutan, dan Susukan.

Kembali ke Sugiman, sekira 406 keluarga yang rumahnya tidak dilengkapi oleh tangki septik  didominasi oleh warga kurang mampu secara ekonomi.

"Sebagian dominan oleh warga tidak mampu," ucap Sugiman. 

Masih menurut Sugiman, dana yang digunakan untuk membuat tangki septik bagi warga kurang mampu berasa dari donatur yang bersedia mengeluarkan bantuan.

"Setelah diskusi dengan Puskesmas Kecamatan akhirnya membuat 10 unit dalam satu putaran dan tersebar di 5 kelurahan, jadi setiap kelurahan ada dua unit yang dibangun," jelas Sugiman.

(Sumber : Wartakotalive.com/Fitriyandi Al Fajri/faf)

Sumber: Wartakota
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved