Berita Bekasi
Vaksinasi Dosis Ketiga untuk Masyarakat Umum di Stadion Wibawa Mukti Gagal Terlaksana, Ini Alasannya
Masrikoh menjelaskan awalnya, acara peluncuran vaksinasi booster di Stadion Wibawa Mukti diperuntukkan juga bagi masyarakat umum.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG --- Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi memulai pelaksanaan vaksinasi booster atau dosis ketiga pada Rabu (12/1/2022).
Pada pelaksanaan di hari pertama ini, dikhususkan bagi para Aparatur Sipil Negara di lingkup Pemkab Bekasi.
"Kami hari ini mulai melakukan vaksinasi booster untuk ASN," ungkap Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupatena Bekasi, Masrikoh saat dikonfirmasi.
Lokasi pelaksanaan vaksinasi booster bertempat di gedung BPBD Kabupaten Bekasi, Cikarang Pusat.
Baca juga: Pemprov DKI Prioritaskan Vaksin Covid-19 Booster untuk Lansia dan Kelompok Rentan
Baca juga: Pemkab Bekasi Tak Gunakan Sinovak di Program Vaksinasi Booster, ini Alasannya.
Ada pun alokasi vaksin yang disediakan hanya 70 dosis saja.
Terdapat dua opsi vaksin yang disediakan bagi ASN yang berpartisipasi dalam vaksinasi booster di hari ini.
"Vaksinnya pakai Astra Zeneca dan Pfizer," katanya.
Masrikoh menjelaskan awalnya, acara peluncuran vaksinasi booster direncanakan digelar di Stadion Wibawa Mukti dan diperuntukkan juga bagi masyarakat umum.
BERITA VIDEO : PUSKESMAS DI IBUKOTA SIAP JADI TEMPAT VAKSINASI BOOSTER
Namun pihaknya terkendala perencanaan yang begitu singkat lantaran keputusan pelaksanaan vaksinasi baru ditetapkan pada Selasa (11/1/2022) malam kemarin.
"Tadinya memang mau digelar di Stadion Wibawa Mukti dan untuk masyarakat umum, tapi ternyata di sana gedungnya sudah dipakai untuk acara lain. Jadi hari ini hanya untuk ASN saja," tutur Masrikoh.
Siapkan vaksin AstraZeneca dan Pfizer
Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Masrikoh menjelaskan pihaknya menyediakan vaksin dengan merek dagang Astra Zeneca saat peluncuran vaksinasi booster atau dosis ketiga.
"Kami stok di gudang tinggal Astra Zeneca, 5.000 dosis. Moderna sudah enggak ada," ucap Masrikoh saat dikonfirmasi, Selasa (11/1/2022).
Vaksin lainnya yang telah dipersiapkan untuk dosis ketiga yakni keluaran negara Amerika Serikat, yakni Pfizer.