Virus Covid19

Omicron Merebak, Legislator Minta Pemprov DKI Hentikan PTM 100 Persen di Seluruh Sekolah

Israyani juga mengajak warga DKI untuk terus waspada, mencermati kenaikan drastis yang sudah harus menjadi peringatan kepada seluruh warga ibu kota.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dedy
Tribunnews.com
Ilustrasi - Legislator DKI Jakarta meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) hingga 100 persen di sekolah. Hal ini menyusul dengan bertambahnya kasus Omicron yang mulai merebak ke para pelajar dan guru. 

TRIBUNBEKASI.COM --- Legislator DKI Jakarta meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) hingga 100 persen di sekolah.

Hal ini menyusul dengan bertambahnya kasus Omicron yang mulai merebak ke para pelajar dan guru.

“Ini perlu dipertimbangkan apakah sebaiknya dihentikan sementara PTM 100 persen diganti dengan 'blended learning' atau kembali ke pembelajaran jarak jauh, sampai betul-betul kondisinya kondusif,” kata anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Israyani berdasarkan keterangannya, Sabtu (15/1/2022).

Israyani mengingatkan kepada Dinas Pendidikan DKI Jakarta dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta agar pelaksanaan PTM terus diawasi secara serius, karena mulai ada siswa yang terpapar Covid-19 saat PTM.

Baca juga: Kasus Omicron Naik, Mas Tri Pastikan Kesiapan Fasilitas Kesehatan di Kota Bekasi 

Baca juga: Kasus Varian Omicron di Jakarta Kian Meningkat, Warga Bekasi yang Kerja di Jakarta Waspada ya

Pemerintah juga harus melibatkan orangtua dalam mengawasi anak-anak selama mengikuti PTM di sekolah.

“Hal ini untuk menghindari penularan yang saat ini sudah ada dan agar kasus aktif tidak semakin bertambah banyak,” ujarnya.

Israyani juga mengajak warga DKI untuk terus waspada, mencermati kenaikan drastis yang sudah harus menjadi peringatan kepada seluruh warga ibu kota.

“Harus waspada, mohon semua masyarakat untuk tetap ketat dengan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan, jauhi kerumunan dan tidak keluar rumah jika tidak mendesak serta tuntaskan vaksinasi sebagai ikhtiar sehat kita bersama,” ucapnya yang juga menjadi anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta ini.

BERITA VIDEO : TERPAPAR COVID-19 SISWA DAN GURU SMPN 252 JALANI TRACING

Sebelumnya, Dinas Pendidikan DKI Jakarta tetap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen, meski kasus Covid-19 varian Omicron terus merebak di Ibu Kota.

Disdik menganggap rasio pelajar yang terpapar Covid-19 masih sangat rendah jika dibanding dengan total pelajar di Jakarta.

Kepala Sub Bagian Humas Kerja Sama Antar Lembaga pada Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Taga Radja menjelaskan total pelajar yang berhak mendapatkan pendidikan secara langsung dari jenjang TK sampai SMA/SMK mencapai 1,4 juta orang.

Sementara hanya ada 12 pelajar yang terpapar Covid-19 dan dua guru yang juga merasakan hal serupa.

Baca juga: Cegah Omicron, Disnakertrans Karawang Awasi Kepulangan Warganya yang Mencari Nafkah di Luar Negeri

Baca juga: Siswa SMAN 71 Duren Sawit Terpapar Omicron, Wagub Ariza: Ada Kasus Tidak Berarti Menunda Semua PTM

Mereka tersebar di 10 sekolah dari total sekolah 10.947 satuan pendidikan di Jakarta.

Melihat rendahnya rasio tersebut, Disdik menganggapi PTM 100 persen harus tetap dilaksanakan sebagaimana arahan dari surat keputusan bersama (SKB) empat menteri.

Halaman
12
Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved