Berita Karawang

Belum Sebulan Digunakan Jembatan KW 6 Karawang Ambles, Pengamat Minta APH Menyelidiki

Konstruksi jembatan KW 6 di Kecamatan Karangpawitan, Karawang, ambles. Padahal jembatan itu belum lama diresmikan oleh Bupati Cellica Nurrachadiana.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: AC Pinkan Ulaan
Tribun Bekasi/Muhammad Azzam
Jembatan KW 6 Karawang ambles pada Sabtu (15/1/2022) malam, di sisi Karang Pawitan. Tampak bagian bahu jembatan patah, karena tanggul penyangganya longsor ke saluran irigasi. 

Sementara ketika Kepala Dinas PUPR Karawang Dedi Achdiat dihubungi melalui telepon, teleponnya tidak aktif.

Patah dan retak

Pantauan TribunBekasi.com, konstruksi jembatan itu ambles di bagian Karang Pawitan. Sebagian dinding tanggul jembatan longsor ke saluran irigasi.

Akibatnya bagian bahu jembatan, yang digunakan untuk pedestrian ambles cukup dalam, menimbulkan patahan, retakan sepanjang 20 meter di bagian jalan jembatan yang terbuat dari beton.

Titik konstruksi yang patah itu ditutupi terpal biru. Namun dari terpal yang tersingkap bisa dilihat celah kosong di bawah jalan jembatan, yang berisiko tinggi terjadi patah baru bila mendapat beban.

Maka, di jalan jembatan itu dipasangi bambu secara melintang, dan rambu pemberitahuan "hati-hati ada pekerjaan jembatan", agar tak ada kendaraan yang melewati bagian itu.

Dengan kondisi jembatan yang ringkih itu, jembatan KW 6 hanya dapat dilalui sepeda motor. Mobil tidak boleh melintasi jembatan tersebut.

Lalu di bagian bawah jembatan terdapat papan bertuliskan "Mohon Maaf Jalan Ditutup Total Sampai Selesai Pengerjaan".

Obet (30) warga setempat mengaku heran jembatan yang baru saja diresmikan dan dibuka itu mengalami kerusakan.

"Iya, baru juga dibuka jembatannya sudah rusak, ambles gini," katanya.

Dia berharap agar jembatan rusak itu segera diperbaiki. Jika tidak tentu akan membahayakan masyarakat yang menggunakan kendaraan.

"Iya harus cepat-cepat diperbaiki, karena semakin parah dan bahaya ini nantinya," katanya.

Longsornya konstruksi Jembatan KW 6 menyebabkan bahu jembatan patah, dan bagian jalan retak.
Longsornya konstruksi Jembatan KW 6 menyebabkan bahu jembatan patah, dan bagian jalan retak. (Tribun Bekasi/Muhammad Azzam)

 

Kebutuhan pokok

Jembatan KW 6 ini digunakan setelah diresmikannya Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana pada 29 Desember 2021.

Halaman
123
Sumber: Tribun bekasi
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved