BPN Karawang Canangkan Zona Integritas Secara Eksternal sebagai Komitmen ke Masyarakat

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG -- Badan Pertanahan Nasional (BPN) Karawang menargetkan raih predikat wilayah bebas korupsi (WBK) pada 2022.

Hal itu disampaikan Kepala BPN Karawang, Ir Fitriyani Hasibuan, saat mencanangkan pembangunan Zona Integritas (ZI) Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK-WBBM), di halaman kantor BPN Karawang, Rabu (16/2/2022).

Fitriyani menjelaskan, pencanangan zona integritas sudah lama dilakukan secara internal.

Akan tetapi secara eksternal baru mulai dilakukan, sebagai komitmen ke masyarakat bahwa BPN Karawang berkomitmen melaksanakan reformasi birokrasi, transparansi, serta memberikan kualitas pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Soal transparasi di dalam kami kuatkan karena kunci satu-satunya keberhasilan zona integritas adalah komitmen dari pimpinan tertinggi sampai ke bawah, bersama melaksanakan reformasi birokrasi," ujar Fitriyani.

Postur birokrasi

Reformasi birokrasi ini, lanjutnya, diciptakan dengan membentuk postur birokrasi yang efektif, ramping dan kaya fungsi. Dengan tujuan untuk memberikan kualitas layanan prima.

Menurut Fitriyani, zona integritas ini menjadi penting dilakukan sebagai upaya mencegah praktik korupsi di BPN Karawang.

"Kami komitmen dan berusaha dengan target 2022 ini dapat meraih predikat WBK, dan tahun berikutnya predikat WBBM," katanya.

WBK dan WBBM adalah predikat yang diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), atas sejumlah penilaian terhadap berbagai aspek, terutama reformasi birokrasi, pencegahan korupsi, dan pelayanan.

6 area

Pencanangan zona integritas ini dimulai dengan melakukan perubahan di enam area.

Adapun enam area yang dimaksud ialah manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan manajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas publik.

"Kami sudah persiapkan ini selama 2 tahun ke belakang. Jangan ujug-ujug pencanangan tetapi belum punya pondasi yang kuat. Kami harapkan semua saling mendukung, dan tentu akan berdampak baik kepada kualitas pelayanan dan bisa mencegah praktik korupsi," katanya.

Wakil Bupati Karawang, Aep Syaepuloh menambahkan, pencangan zona integritas secara eksternal di BPN Karawang merupakan langkah konkret untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Dia berharap sejumlah program yang dicanangkan BPN di tahun 2022 ini bisa berjalan lancar, dan kembali menjadi yang terbaik di Jawa Barat.

"Mudah-mudahan di tahun 2022 ini juga BPN tetap semangat dan program PTSL pun lebih cepat, karena program PTSL ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Aep.