Berita Bekasi

Sering Disalahgunakan Jadi Ajang Balap Liar, Kapolrestro Bekasi Melarang SOTR Selama Ramadan 

"Sahur on the road nomenklaturnya jadi ada perluasan makna mereka kegiatannya sepeda motor rame rame track trackan

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Dedy
Tribun Bekasi/Rangga Baskoro
Polres Metro Bekasi melarang kegiatan sahur on the road (SOTR) yang biasanya dilakukan anak-anak muda dengan membagikan makanan saur di jalan dengan mengendarai sepeda motor maupun mobil. 

TRIBUNBEKASI.COM,KABUPATEN BEKASI --- Polres Metro Bekasi melarang kegiatan sahur on the road (SOTR) yang biasanya dilakukan anak-anak muda dengan membagikan makanan saur di jalan dengan mengendarai sepeda motor maupun mobil.

Larangan ini, diungkap oleh Gidion dikarenakan kebanyakan kegiatan tersebut melenceng dari apa yang seharusnya.

Seperti halnya track-trackan (balap liar), oleh karena itu ia melarang kegiatan tersebut dilakukan.

"SOTR itu kan sekarang jadi konotasinya bukan sahur lagi ya, tapi juga trek-trekan yang dilakukan jam jam sahur sehingga mengganggu masyarakat gitu," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif, Selasa (29/3/2022).

Baca juga: Awal Bulan Suci Ramadan, BMKG Sebut Ketinggian Hilal 1 April 2022 Masih Rendah: Sulit Teramati

Baca juga: MUI Kota Bekasi Perbolehkan Warung Makan Buka Selama Ramadan, Ini Alasannya

Jika dalam kegiatan SOTR tersebut dilakukan dengan cara-cara yang lebih baik, tentunya sah-sah saja dilakukan oleh sebagian orang.

Namun nyatanya dilapangan banyak kegiatan SOTR justru melenceng dari niat dari kegiatan tersebut.

"Sahur on the road nomenklaturnya jadi ada perluasan makna mereka kegiatannya sepeda motor rame rame track trackan disaat orang orang melaksanakan saur dan itu tidak boleh," katanya.

Maka dari itu, mengantisipasi kegiatan SOTR tersebut pihaknya bakal melakukan sosialisasi melalui tokoh agama, komunitas jika kegiatan itu (SOTR) tidak boleh dilakukan. Sebab akan menganggu keyamanan masyarakat.

BERITA VIDEO : GUBERNUR ANIES JANJI KENDALIKAN HARGA PANGAN DI JAKARTA

"Kita juga akan antisipasi kriminalitas kalo kalender kamtibmas itu naik, personil diperbanyak, frekuensi patroli ditingkatkan di jam rawan seperti sahur," ucapnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya akan mempersiapkan antisipasi sahur on the road jelang bulan puasa Ramadhan 1443 H.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengaku sudah memerintahkan Kapolsek se-wilayah hukum Polda Metro Jaya untuk antisipasi sahur on the road.

"Kami akan atur beberapa daerah untuk pengaturan mobilitas supaya fenomena-fenomena sahur on the road yang negatif bisa diantisipasi," ucapnya.  
 
 
 
 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved