Berita Kriminal
Kasus Binomo, Brian Edgar Nababan Diduga Setor 80 Persen Dana Kekalahan Member ke Indra Kenz
Sejak Februari 2019, Brian Edgar naik jabatan dan menempati posisi sebagai manager development Binomo.
TRIBUNBEKASI.COM — Tersangka Brian Edgar Nababan, salah satu manajer platform Binomo, diduga menyetor 80 persen dari setiap kekalahan member Binomo kepada tersangka Indra Kesuma alias Indra Kenz.
Demikian diungkapkan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan. Brian Edgar Nababan diduga berperan sebagai pihak yang mengalirkan dana kepada Indra Kenz.
"Kemarin secara umum seperti itu, jadi kalau loss afiliator dapat 70 apa 80 persen," ujar Ramadhan kepada wartawan, Selasa (5/4/2022).
Namun, dia masih enggan merinci mengenai total aliran dana yang pernah diberikan Brian Edgar kepada Indra Kenz. Kasus ini pun masih dalam tahapan pendalaman lebih lanjut.
Diberitakan sebelumnya, Kepolisian menangkap dan menetapkan Brian Edgar Nababan sebagai tersangka baru kasus penipuan investasi opsi biner (binary option) melalui aplikasi Binomo
Baca juga: Terkait Kasus Binomo, Brian Edgar Nababan Jadi Tersangka Baru, Apa Perannya?
Baca juga: Tak Hanya Jadi Afiliator Binomo, Indra Kenz Buka Kelas Kursus Trading Bertarif Rp 4 Juta
Baca juga: Penelusuran PPATK, Duit Kasus Binomo Mengalir Hingga Karibia dan Situs Judi di Rusia
Penangkapan dan penahahan Brian Edgar Nababan itu dilakukan setelah afiliator platform Binomo, Indra Kesuma alias Indra Kenz ditetapkan sebagai tersangka lebih dari 1 bulan yang lalu.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan mengatakan, Brian Edgar Nababan pernah mengirimkan uang ratusan juta rupiah kepada Indra Kenz.
Hal itu dilakukan setelah setahun dirinya menempati posisi sebagai manager development untuk Binomo atau tepatnya pada Februari 2021.
"Tersangka juga mengirimkan dana sebesar Rp 120 juta kepada tersangka Indra Kesuma pada Februari 2021," kata Whisnu dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (3/4/2022).
Dalam penjelasannya, Whisnu membeberkan peran dari Brian Edgar Nababan, di mana mulanya yang bersangkutan bekerja di perusahaan Rusia yakni 404 Group.
Baca juga: Ditetapkan Jadi Tersangka, Fakarich Si Guru Indra Kenz Ditahan di Rutan Bareskrim Polri
Baca juga: Berawal dari Iseng, Ziva Magnolya Senang Aja Jadi Makcomblang Rizky Febian dan Mahalini Raharja
Perusahan tersebut kata Whisnu, merupakan kolega atau rekanan yang memiliki kerja sama khusus dengan Binomo.
"Tersangka diterima sebagai customer support platform Binomo yang bertugas menerima komplain dari pemain binomo terutama dari pemain Binomo di Indonesia," kata Whisnu.
Sejak Februari 2019, Brian Edgar naik jabatan dan menempati posisi sebagai manager development Binomo.
Adapun tugas atau tanggungjawab Brian dalam posisi itu yakni menawarkan kepada influencer Indonesia untuk menjadi afiliator Binomo.
"Mendapatkan jabatan sebagai manager development binomo yang bertugas menawarkan kepada influencer Indonesia untuk menjadi afiliator binomo dengan keuntungan sistem bagi hasil," ucap Whisnu.
Baca juga: Jadwal Vaksinasi Ramadan di Kota Bekasi Selasa 5 April 2022, Berikut Daftar Lokasinya!
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kota Bekasi 3 Ramadan 1443 H
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kabupaten Bekasi 3 Ramadan 1443 H