Berita Daerah
Alasan Ridwan Rela Jadi Pengawas Rumah Tetangganya yang Dititipkan Selama Mudik Lebaran Idul Fitri
Ridwan, warga Tanah Tinggi, Tangerang mengaku rela jadi pengawas rumah tetangga yang ditinggal mudik Lebaran Idul Fitri.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Panji Baskhara
TRIBUNBEKASI.COM - Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah tinggal menghitung hari.
Umumnya di hari kemenangan tiba, masyarakat Indonesia jalani tradisi mudik, yaitu kembali pulang ke kampung halaman untuk bertemu keluarga dan sanak saudara.
Hari Raya Lebaran 2022 merupakan pertama kali masyarakat diizinkan kembali oleh pemerintah untuk melakukan tradisi mudik tersebut, pasca terpaan Pandemi Covid-19.
Bahkan, pemerintah telah memperkirakan jumlah masyarakat yang melakukan aktivitas mudik kali ini akan sangat banyak.
Baca juga: Penyaluran Vaksinasi Covid-19 Booster di Wilayah Tangerang Raya Lebih dari 300 Ribu Orang
Baca juga: Bripka Didin Terobos Kemacetan 40 Km di Pantura Karawang, Buka Jalan bagi Pasien Kanker ke Jakarta
Baca juga: Presiden Jokowi Sebut Presiden Rusia Vladimir Putin Hadiri KTT G20 di Indonesia: Beliau akan Hadir
Umumnya, saat tradisi mudik dilakukan, banyak masyarakat yang meninggalkan tempat tinggal atau rumahnya dalam kondisi tak berpenghuni.
Hal ini tentu berpotensi menimbulkan tindak kejahatan yang dilakukan oleh segelintir orang yang memanfaatkan momen tersebut.
Untuk mengantisipasi hal itu, masyarakat yang pulang ke kampung halaman pada periode lebaran, menitipkan rumah kepada tetangga ataupun kerabat yang tidak menjalani mudik.
Hal tersebut dilakukan, untuk memastikan rumah yang ditinggalkan selama menjalani mudik, tetap dalam kondisi aman.
Salah satunya adalah Ridwan, warga Tanah Tinggi, Tangerang, yang dititipkan rumah oleh para tetangganya yang menjalani mudik.
"Iya ada beberapa tetangga yang menitipkan rumahnya kepada saya selama mereka pulang ke kampung halaman untuk mudik," ujar Ridwan kepada Wartakotalive.com, Rabu (27/4/2022).
"Kebetulan saya memang enggak mudik dan rumah tetangga dititipin ini dekat dari rumah saya, ya biasalah saling membantu, namanya juga bertetangga, kenapa enggak," imbuhnya.
Selama periode Hari Raya Lebaran 2022, ada enam tetangga yang mempercayainya untuk jaga rumahnya masing-masing.
Empat dari enam tetangga Ridwan tersebut telah dalam kondisi kosong, sejak pekan lalu.
Lalu, dua rumah lainnya, baru akan ditinggal pemiliknya pada beberapa hari menjelang lebaran.
Ridwan mengatakan, para tetangga yang menitipkan rumah kepadanya, telah memberitahu dan meminta tolong sejak pekan ke dua bulan Ramadan 2022.