Raih Poin Sempurna di Kandang Barito Putra, Ini Kunci Kemenangan Persija Jakarta Kata Hansamu Yama

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll mengaku sangat senang dengan raihan ini dan tidak kemasukan gol.

Baca juga: Ketua Komnas HAM Ngotot Tidak Membela Ferdy Sambo: Kami Berangkat dari Fakta-fakta, Kesaksian

Baca juga: PSSI Jadi Bulan-bulanan Warganet, Sebut JIS Tidak Cocok Dijadikan Tempat Pertandingan FIFA Match Day

Menurut Thomas Doll harusnya Andritany dkk. bisa mencetak gol lebih banyak lagi, akan tetapi penyelesaian akhir yang kurang maksimal jadi kendala Persija hanya mencatatkan satu gol saja,

“Kita memang layak memenangkan pertandingan ini. Kita bermain dengan sangat baik, kita banyak peluang di babak pertama tapi kita gagal memaksimalkan, tapi begitulah sepakbola karena kita kadang bisa memaksimalkan peluang atau tidak,” kata Thomas Doll seusai laga.

“Di pertandingan ini lawan juga lebih mudah menerima bola-bola mati, tapi saya senang kami tidak kebobolan. Harusnya di pertandingan ini Persija bisa mencetak gol lebih banyak dan saya baru tahu ternyata kita sudah lama tidak menang lawan Barito di sini,” lanjut Thomas Doll.

“Tapi intinya tim ini seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol dan permainan lebih cepat. Mental pemain sudah menunjukkan kemenangan dan saya sangat puas dengan penguasaan bola yang dilakukan hari ini,” jelasnya.

Di akhir sesi, pelatih asal Jerman itu turut mendoakan agar Barito Putera bisa bangkit pada pertandingan selanjutnya.

Seperti diketahui, kekalahan ini membuat Barito Putera untuk sementara berada di klasemen 17, hasil dari empat poin dari delapan laga yang telah mereka jalani.

Sementara Persija sendiri naik ke peringkat keempat, berbeda dua poin dengan Madura United yang untuk sementara bercokol di puncak klasemen Liga 1 2022/2023.

“Saya berharap juga Barito bisa mendapatkan hasil terbaik di pertandingan berikutnya. Saya harap kami bisa ketemu lagi tahun depan, di sini atmosfernya sangat bagus, lapangan bagus dan orang-orangnya juga sangat ramah,” uja Thomas Doll. (Tribunnews.com/Abdul Majid)