Berita Kesehatan
Kementerian Kesehatan Tak Lagi Wajibkan Vaksin Meningitis bagi Jemaah Umrah
Vaksin Meningitis Meningokokus kini hanya diwajibkan bagi para calon jemaah haji.
"Kita tunggu aja nanti kalau memang dari (pemerintah) ada, kemudian datang ke Jawa Barat, Karawang pasti juga akan dapat juga," ucap dia.
Yayuk mengatakan, ada delapan klinik dan rumah sakit yang biasa melayani vaksinasi meningitis bagi calon jamaah umrah. Adapun bagi calon jemaah haji diberikan oleh Dinas Kesehatan secara gratis.
Namun, karena stok kosong vaksin layanan itu tidak ada dan diarahkan ke rumah sakit swasta.
"Jadi memang pada kosong ketersediaannya, jadi tidak bisa melayani vaksin mengingitis di rumah sakit maupun klinik yang biasa melayani. Di KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) juga kosong," ucap Yayuk.
Sebelumnya, Ketua DPD Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah RI (Amphuri) Jabar, Bisma Banyu Setia, memperkirakan ada ribuan jemaah umrah terancam gagal berangkat akibat krisis vaksin meningitis.
Kondisi ini menjadi peringatan atau alarm untuk pemerintah. Dia juga menyebut beberapa kantor kesehatan pelabuhan (KKP) menutup sementara layanan vaksin meningitis. (Tribunnews.com/Rina Ayu; TribunBekasi.com/Muhammad Azzam)