Piala Dunia 2022
Piala Dunia 2022: Lili dan Ani bisa Sekolahkan Anak ke Inggris Berkat Berjualan Tahu di Qatar
Lili Sutarli Momo dan istrinya, Ani Susanti, pemilik restoran Indonesia Tofu and Cake di Qatar.
Penulis: Eko Priyono | Editor: AC Pinkan Ulaan
Ilmu membuat tahu dipraktikannya kembali demi menyantap tahu, karena di Qatar ketika itu tak ada yang menjual tahu.
"Tidak ada yang jual tahu, akhirnya Bapak mencoba membuat tahu menggunakan bahan kacang kedelai," ujar Lili.
Setelah tahu buatan Momo matang, Lili langsung membagikannya secara gratis kepada para tetangg.
Di luar dugannya, ternyata tetangganya sangat menyukai masakan tahu tersebut.
Ketika Momo tidak membuat tahu selama beberapa hari, para tetangga meminta keluarga Lili untuk membuat tahu lagi.
Tidak hanya itu, para tetangga juga menganjurkan keluarga Lili menjual makanan tersebut di lingkungan tempat tinggal mereka.
"Kata warga sekitar makanannya enak, sampai mereka rela ingin membayar makanan tahu itu untuk saya buat lagi," kata Lili.
Hal tersebut lantas mememunculkan ide dan keberanian di benak Lili, untuk memulai bisnis tahu.
Dia memanfaatkan dapur rumahnya sebagai tempat industri.
Buka cabang
Seiring berjalannya waktu, Lili memberanikan diri membuat rumah makan dalam konsep mini, di wilayah Doha.
Rumah makannya khusus menyajikan penganan dari tahu, sehingga nama restorannya adalah Tofu and Cake.
Empat tahun berlalu, tepatnya pada tahun 2015, Lili dan Ani memutuskan membuka cabang Tofu and Cake di Marwah Village
Selang 4 tahun kemudian, atau tahun 2019, Lili memutuskan untuk membuka cabang ke-2 di Pasar Tradisional Souq Waqif, Doha, Qatar.
Untuk bisa sampai ke titik memiliki tiga restoran, menurut Lili, harus melewati fase asam dan garam yang terbilang berat.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bekasi/foto/bank/originals/Tofu-and-Cake-Lili-Ani-resto-Indonesia-di-Qatar.jpg)