Berita Karawang
Dua Lansia Mengaku Ratu Adil dan Imam Mahdi Masih Dicari, MUI Karawang Tak Lihat Aktivitas Jemaah
Apalagi dari keterangan warga orangnya tidak jelas dan tidak melihat adanya aktivitas di lokasi tersebut.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG --- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Karawang menilai dua pria dan wanita mengaku Ratu Adil dan Imam Mahdi Republik Kutatandingan hanya orang iseng.
Apalagi dari keterangan warga orangnya tidak jelas dan tidak melihat adanya aktivitas di lokasi tersebut.
"Saya menilai itu cuma iseng, kalau berdasarkan laporan tidak ada aktivitas jemaah," kata Ketua MUI Karawang KH Tajudin saat dikonfirmasi pada Sabtu (3/11/2022).
Tajudin mengaku sudah menerima laporan kejadian dan langsung mendatangi lokasi tersebut. Namun, hingga saat ini keberadaan dua orang itu belum diketahui.
BERITA VIDEO : RATU ADIL DAN IMAM MAHDI MUNCUL DI KARAWANG
"Kemarin kan sudah ditinjau ke sana, jadi memang orangnya enggak ada. Kalau menanggapi itu ya memang sudah jelas, jangankan kita orang Islam, orang yang mempercayai klenik (aktivitas mistis) saja mungkin enggak akan percaya sama mereka," ujarnya.
Bagi Tajudin, masyarakat awam pun tidak akan percaya bahwa mereka adalah Ratu Adil dan Imam Mahdi.
Dua gambar tokoh itu disebut berbeda jauh dari sosok yang mengaku tersebut.
Baca juga: Muspika Ciampel Temukan Gambar-gambar Kerajaan Ratu Adil Imam Mahdi di Kampung Cikeruh
"Itu Ratu Adil kan istilah yang muncul dari ramalan Raja Jayabaya, nah kalau Imam Mahdi sendiri tentu seorang tokoh yang akan muncul dalam Islam. Mengacu pada hadis maupun literatur, baik Ratu Adil maupun Imam Mahdi jelas berbeda jauh dengan sosok mereka," tutur Tajudin.
Viral, Kerajaan Ratu Adil Imam Mahdi yang berada di Kp Cikeruh RT 28/13 Dusun Liosari Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel.
Hal itu viral setelah adanya video pengakuan wanita dan pria tua yang mengklaim dirinya sebagai Ratu Adil Imam Mahdi Republik Kutatandingan yang berada di Kp Cikeruh RT 28/13 Dusun Liosari Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel.
Sekretaris Daerah Karawang dalam keterangannya menyampaikan pada Selasa 29 November 2022 pukul 12.30 WIB sampai 15.00 WIB, Muspika Ciampel yang terdiri dari Kasi Trantib Ciampel, Bhabinkamtibmas Polsek Ciampel, Babinsa, dan aparat Desa Mulyasejati didampingi oleh tokoh agama, tokoh masyarakat mendatangi rumah yang diduga menjadi lokasi poatingan video tersebut.
Namun setelah mendatangi rumah tersebut, tidak ada pemiliknya dan hanya berisikan pakaian bekas dan poster-poster gambar bertuliskan Saung Agung.
"Berdasarkan keterangan Ketua RT suadara Kohar, bahwa pemilik rumah itu sudara Rosid berasal dari Kecamatan Sukasari, Cibereum Purwakarta dan mempunyai lahan garapan kebun pisang dan jeruk seluas kurang lebih 1 Hektare," katanya.

Ratu Adil di Karawang
wanita tua di karawang mengaku sebagai ratu adil
imam mahdi
pria tua di karawang mengaku imam mahdi
MUI Karawang
Ketua MUI Karawang
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karawang Sebut Butuh Bantuan Investor untuk Penanganan Sampah |
![]() |
---|
Pemerintah Kabupaten Karawang Akui Kewalahan Atasi Sampah, Guruh Sapta: Sampahnya 1.200 Ton Per Hari |
![]() |
---|
Kartu Tani Kerap Dikeluhkan Sejumlah Petani, Ini Kata Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang |
![]() |
---|
Kondisi TPA Semakin Overload, Pemkab Karawang Ajak Investor Kelola Sampah |
![]() |
---|
Penggunaan Kartu Tani Banyak Kendala, Petani Karawang Kesulitan Beli Pupuk Subsidi |
![]() |
---|