Berita Daerah

Program Renovasi Rumah Tidak Layak Huni Terus Digalakkan, Ganjar Pranowo: Kita Juga Beri Permodalan

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus menggalakkan program bantuan merenovasi rumah warga tidak layak huni.

Editor: Panji Baskhara
jatengprov.go.id
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus menggalakkan program bantuan merenovasi rumah warga tidak layak huni. Foto: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 

"Kita juga bekerja sama dengan Baznas. Tidak sekadar untuk perbaikan rumah tidak layak huni, tetapi kita juga memberi permodalan kepada warga."

"Ada pelatihan juga kita berikan kepada mereka, dan mudah-mudahan ini bagian dari cara keroyokan kita untuk menurunkan angka kemiskinan,” kata Ganjar, seusai berkunjung ke rumah Suparto.

Kata Ganjar Pranowo, rumah yang ditinggali oleh Suparto sebenarnya masih relatif bisa dipakai.

Hanya, lantai rumah masih tanah.

Skor kemiskinannya kalau diukur pasti akan turun.

"Ini kalau diukur skor kemiskinannya pasti turun, makanya dengan bantuan ini saya minta untuk dibereskan dulu lantainya, karena ini tanah warisan diurus dulu,” katanya.

Ganjar Pranowo kemudian menceritakan, setiap kunjungannya ke rumah warga selalu memiliki kisah sendiri.

Tidak sedikit Ganjar Pranowo dicurhati masalah keluarga.

Seperti yang baru saja diceritakan boleh Suparto yang ditinggal pergi istrinya. Juga perkara lain di masyarakat yang sering diadukan langsung kepadanya.

"Problem-problem sosial yang muncul dari kita memberikan bantuan RTLH, tapi pada sisi yang lain ternyata ada problem yang mesti kita bantu" ucap Ganjar Pranowo.

(TribunBekasi.com/BAS)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved